Ogan Ilir Sumatera Selatan Geger, Makam Bayi Dibongkar: Ternyata Ini Tujuannya !

OGAN ILIR, PALPOS.ID - Peristiwa mengguncang hati terjadi di Desa Belanti, Kecamatan Tanjung Raja, OGAN ILIR, dengan pembongkaran makam bayi Muhammad Agustus (MAG), yang hanya berusia 3 hari.

Pembongkaran ini dilakukan pada Kamis, 9 November 2023, untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut terkait dugaan mal praktek yang dialami oleh MAG pada bulan Agustus lalu.

Tim Forensik dari RS Bhayangkara M Hasan Palembang melakukan ekshumasi atau autopsi sebagai langkah awal untuk mengungkap penyebab kematian yang terjadi dalam keadaan tragis ini.

BACA JUGA:‘Sikat’ Barang-Barang Senilai Rp30 juta di Kantor HK Aston, 2 Warga Prabumulih Ditangkap

BACA JUGA:Terlibat Kasus Asusila, Oknum Guru Ponpes di OKI Dituntut 12 Tahun Penjara

Kanit Pidana Khusus Satreskrim Polres Ogan Ilir, Ipda Surya Atmaja, menyatakan bahwa autopsi ini merupakan tindak lanjut dari kasus dugaan mal praktek yang memilukan itu.

Hingga saat ini, pihak kepolisian telah memeriksa 14 orang saksi terkait kasus ini, termasuk bidan desa yang menjadi terlapor dengan inisial Y, pihak Puskesmas Tanjung Raja, RSUD Kayuagung, dan orang tua bayi MAG.

Ipda Surya Atmaja menyampaikan pihaknya masih menunggu hasil autopsi dari laboratorium. Setelah itu barulah kita dapat menentukan status perkara ini. 

BACA JUGA:Diduga Tenggelam Jasad Nelayan di Sungai Sembilang Berhasil Ditemukan, Ini Kronologisnya..

BACA JUGA:Pasal Dendam, Warga Jejawi Dihabisi Pemilik Gelanggang Sabung Ayam

Tim Kedokteran Spesialis Forensik RS Bhayangkara M Hasan Palembang, dr. Indra Sakti Nasution, menjelaskan bahwa setelah proses autopsi selesai, langkah selanjutnya  melakukan pemeriksaan lebih lanjut di laboratorium.

"Kita telah mengambil sampel organ tubuh bayi MAG. Setelah itu, ada rangkaian pemeriksaan lagi di laboratorium," tambahnya.

Mengenai durasi waktu yang diperlukan untuk mengetahui hasil laboratorium, dr. Indra tidak dapat memberikan kepastian karena hal tersebut berada di bawah kewenangan pihak laboratorium.

BACA JUGA:Terdakwa Eddy Ganefo Diancam Pidana atas Kasus Dugaan Penipuan dan Penggelapan

Sumber: