MITOS ATAU FAKTA! Pelihara Ikan Sapu-Sapu Bisa Membawa Sial, Benar Nggak Ya?

MITOS ATAU FAKTA! Pelihara Ikan Sapu-Sapu Bisa Membawa Sial, Benar Nggak Ya?

Jangan pelihara ikan satu ini, karena keberadaanya dipercaya membawa sial, benarkah?-@tangkapan layar medsos-

UNIK,PALPOS.ID - Sejak zaman dulu, keberadaan ikan sapu-sapu telah melahirkan sejumlah mitos di kalangan nelayan dan pecinta ikan hias.

Menurut kepercayaan fengshui, ikan ini dianggap sebagai pembawa sial, menciptakan rasa takut dan kehati-hatian di antara mereka yang bergantung pada laut sebagai mata pencaharian.

Ikan sapu-sapu, menjadi perbincangan hangat karena dianggap sebagai hewan hama yang dapat merusak mata pencaharian nelayan.

BACA JUGA:Bukan Hanya Menggemaskan Jenis Kucing Ini Juga Sangat Cocok Dijadikan Teman Setia

Mitos ini berakar dalam keyakinan bahwa keberadaan ikan ini membawa energi negatif, menyebabkan ketidakberuntungan dalam menangkap ikan dan menjalani kehidupan laut yang berkelanjutan.

Namun, tidak hanya di laut, mitos seputar ikan sapu-sapu juga merambah ke dunia ikan hias di rumah.

Pemilik ikan sapu-sapu seringkali dihadapkan pada kepercayaan bahwa keberadaan ikan ini di dalam rumah dapat membawa sial dan mengganggu kesejahteraan keluarga.

BACA JUGA:Ikan Oranda Si Pemilik Mahkota Ratu, Terlahir Dari Persilangan Dua Ikan Hias Ini

Mengapa ikan yang tampaknya tidak berbahaya ini mendapat label sebagai pembawa sial? Menurut mitos yang beredar, ikan sapu-sapu dianggap sebagai simbol ketidakstabilan dan gangguan.

Keyakinan ini terkadang mengarah pada tindakan preventif, seperti menghindari wilayah perairan yang dihuni oleh ikan ini atau bahkan menjauhkan ikan sapu-sapu dari akuarium rumah.

Beberapa nelayan berpendapat bahwa melihat ikan sapu-sapu di perairan merupakan pertanda buruk dan dapat mempengaruhi hasil tangkapan ikan mereka.

BACA JUGA:Dijuluki Ikan Malaikat, Ikan Hias Air Laut Satu Ini Dapat Berubah-ubah Kelamin, Kok Bisa Ya?

Seiring waktu, mitos ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari di komunitas nelayan, membentuk kepercayaan kolektif yang kadang-kadang sulit untuk dipisahkan dari realitas sebenarnya.

Namun, di sisi lain, ada juga yang berpendapat bahwa mitos ini hanya merupakan cerita turun-temurun tanpa dasar ilmiah yang kuat.

Beberapa ahli fengshui mungkin menolak kepercayaan ini, menyatakan bahwa keberuntungan lebih dipengaruhi oleh faktor-faktor lain dan bukan hanya keberadaan ikan sapu-sapu.

BACA JUGA:Bukan Hanya Indah dan Menarik, Ikan Hias Satu Ini Juga Menggugah Selera Apalagi Disaat Dahaga

Menggali lebih jauh ke dalam budaya dan kepercayaan seputar ikan sapu-sapu, terungkap kompleksitas dalam cara masyarakat mengasosiasikan simbol-simbol alam dengan kehidupan sehari-hari.

Meskipun mitos ini mungkin tidak dapat diukur secara ilmiah, keberadaannya tetap memberikan warna dan dimensi baru dalam pandangan kita terhadap hubungan antara manusia dan alam.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: