Tiket Masuk Rp5 Ribu, Sudah Bisa Foto Bersama Batu Malin Kundang dan Menikmati Indahnya Pantai Air Manis

Tiket Masuk Rp5 Ribu, Sudah Bisa Foto Bersama Batu Malin Kundang dan Menikmati Indahnya Pantai Air Manis

Batu Malin Kundang si anak durhaka yang kini masih berada di Pantai Air Manis, Padang-septi/palpos.id-

TRAVELING, PALPOS.ID- Tidak lengkap jika ke Kota Padang, Sumatera Barat tidak mengunjungi Batu Malin Kundang, yang merupakan legenda yang mengisahkan tentang seorang anak yang durhaka pada ibunya hingga Ia dikutuk menjadi batu.

Dikisahkan jika Malin Kundang merupakan remaja asal Padang yang mengadu nasib menjadi nelayan, namun akhirnya Malin Kundang sukses karena Ia menumpang kapal seorang saudagar. 

Malin Kundang yang merupakan anak semata wayang yang hanya tinggal bersama ibunya, harus berhadapa dengan bajak laut. Semua barang dagangan dirampas, sementara para awak kapal dan penumpang dibantai.

BACA JUGA:Pj Walikota Palembang Minta ASN Pemkot Netral Jelang Pemilu 2024

Saat itu, Malin Kundang bersembunyi sehingga nyawanya selamat. Namun, setelah terkantung- kantung di laut, akhirnya kapal yang ditumpanginya terdampar di sebuah pantai

Malin kundang berjalan menuju ke Desa yang terdekat, dan memulai kehidupan yang baru disana. Berkat kegigihan dalam bekerja, ia berhasil menjadi saudagar yang memiliki banyak kapal dagang bersama anak buah.

Setelah menjadi kaya, Malin Kundang akhirnya menikah. bertahun- tahun kemudian, Malin Kundang dan istrinya melakukan pelayaran, dan berlabuh di tanah kelahirannya. 

BACA JUGA:KemenDes-DNN Jalin Kerjasama Strategis untuk Kemajuan Desa di 2024

Kedatangan Malin Kundang disaksikan oleh Ibunya, sang ibu melihat bahwa saudagar di kapal sangat mirip dengan Malin Kundang.

Sang ibu mendekati kapal untuk memastikan ciri- ciri anaknya, dan semakin yakin setelah semuanya cocok, lalu ia berusaha untuk berbicara dengan Malin Kundang.

Namun, Malin Kundang menjadi marah meskipun dia mengetahui bahwa wanita tua itu adalah ibunya, karena dia malu akan penampilan ibunya yang lusuh dan kotor. 

Mendapatkan perlakukan seperti itu, ibu Malin Kundang sangat marah, ia pun menyumpah anaknya. 

BACA JUGA:Perkuat Sinergitas, BRI BO Prabumulih Beri Bantuan 1 Unit CSR Ambulance ke Yonkav 5/DPC

“oh Tuhan, kalua benar ia anaku, aku sumpahi dia menjadi sebuah batu’. Tanpa memperdulikan sang ibu yang begitu rindu kepadanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: