Wacana Pemekaran Provinsi Sulawesi Selatan Membuka Jalan Bagi Pembentukan 2 Kabupaten Baru

Rencana ibukota Kabupaten Bone Selatan di Kecamatan Kahu diharapkan membawa perubahan positif dalam infrastruktur, pelayanan kesehatan, dan pendidikan.

Kendala Moratorium DOB: Hambatan dalam Pemekaran

Meskipun wacana pemekaran telah memicu antusiasme, adanya moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB) oleh Pemerintah Pusat menjadi hambatan utama. 

Moratorium ini diberlakukan untuk mengevaluasi dampak dan manfaat dari pemekaran wilayah sebelum melanjutkan rencana tersebut. Akibatnya, pembentukan Kabupaten Luwu Tengah dan Kabupaten Bone Selatan masih tertunda.

Harapan Masyarakat dan Pemerintah Daerah: Optimisme Terhadap Masa Depan

Meskipun terhenti oleh moratorium, harapan masyarakat dan pemerintah daerah tetap tinggi terhadap pemekaran ini. 

BACA JUGA:Sulawesi Selatan Sebuah Eksplorasi Kaya Sejarah Budaya dan Kebiasaan Lokal

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan: Kabupaten Bone dan Calon Ibukota Provinsi Bugis Timur

Mereka berharap bahwa dengan terbentuknya dua kabupaten baru, pembangunan dapat lebih terfokus, dan masyarakat setempat dapat memiliki kontrol lebih besar atas urusan pemerintahan mereka sendiri. 

Selain itu, pemekaran diharapkan membuka peluang baru dalam sektor ekonomi, pariwisata, dan investasi.

Melihat ke Masa Depan: Pemantauan Perkembangan Wacana

Wacana pemekaran Provinsi Sulawesi Selatan menjadi topik menarik, khususnya terkait pembentukan Kabupaten Luwu Tengah dan Kabupaten Bone Selatan. 

Meskipun masih terhenti oleh moratorium DOB, harapan tinggi terhadap terwujudnya rencana ini tetap ada. 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan: Kabupaten Bone Penuh Sejarah dan Potensi Pariwisata

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan: Kabupaten Bone sebagai Calon Ibukota Provinsi Bugis Timur

Sumber: