Isu Pemekaran Kabupaten Garut Menuju Kota Garut: Sebuah Tinjauan Mendalam Pemekaran di Jawa Barat

JAWA BARAT, PALPOS.ID - Isu Pemekaran Kabupaten Garut Menuju Kota Garut: Sebuah Tinjauan Mendalam Pemekaran di Jawa Barat.

Isu mengenai pemekaran Kabupaten Garut untuk menjadi Kota Garut telah mencuat dan menjadi perbincangan hangat di berbagai media sosial. 

Pemekaran ini dilatarbelakangi oleh luasnya wilayah Kabupaten Garut yang mencapai 3.101 kilometer persegi, menciptakan tantangan terhadap efektivitas pelayanan publik dan ketidakmerataan aktivitas perekonomian di wilayah tersebut.

Dengan melibatkan 6 kecamatan dan 43 desa atau kelurahan, wilayah perkotaan Kabupaten Garut mencapai 8.101 hektar.

BACA JUGA:Kemajuan Pesat Jawa Barat: Kabupaten Garut Siap Menjadi Daerah Otonomi Baru

BACA JUGA:Pemekaran Kabupaten Garut Menatap Masa Depan dengan Dua Provinsi Baru

Berdasarkan data BPS Kabupaten Garut hingga akhir 2022, terdapat sebanyak 675 ribu penduduk yang tinggal di wilayah tersebut, menunjukkan kompleksitas dan tantangan dalam memberikan pelayanan publik yang optimal.

Latar Belakang Pemekaran

Pemekaran suatu wilayah menjadi kabupaten atau kota baru umumnya dilakukan untuk meningkatkan efisiensi pelayanan publik dan meratakan distribusi aktivitas ekonomi. 

Menurut Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah Pasal 35, salah satu syarat pemekaran daerah adalah memiliki minimal 4 kecamatan. 

Dalam konteks Kabupaten Garut, pemekaran menjadi Kota Garut akan melibatkan 6 kecamatan.

BACA JUGA:Spot Swafoto Terbaik! Menikmati Keunikan Pasir Coklat Pantai Citanggeuleuk, Garut Jawa Barat

BACA JUGA:Wisata Alam Lamping Cirorek, Destinasi Menarik di Hutan Pinus Garut, Wisata Mengenal Alam Terbuka

Wilayah Perkotaan yang Akan Terdampak

Sumber: