Satu-satunya di Dunia, Satu Pulau Didiami 3 Negara : Berikut Sejarah Pemekaran dan Pembagian Wilayah !

Satu-satunya di Dunia, Satu Pulau Didiami 3 Negara : Berikut Sejarah Pemekaran dan Pembagian Wilayah !

--

Keanekaragaman etnis di Kalimantan mencerminkan warisan sejarahnya. 

Di Indonesia, pulau ini dihuni oleh suku Dayak, Banjar, Kutai, Bugis, dan Jawa. 

Di Malaysia, etnis Melayu mendominasi, sementara di Brunei Darussalam, etnis Melayu juga mendominasi dengan tambahan signifikan etnis Tionghoa.

Sejarah pemukiman di Kalimantan mencakup masa kejayaan perdagangan pada era dahulu kala.

Pada tahun 977, pelaut China mencatat bahwa jalur laut Borneo menjadi wilayah paling aman bagi mereka. 

Portugis pada abad ke-18 menyebut Borneo sebagai "Bona Fortuna" atau tanah keberuntungan, mencerminkan kemajuan perdagangan pada saat itu.

Pulau Borneo atau Kalimantan menyimpan memori panjang penjajahan dan perjuangan kemerdekaan.

Bagian selatan pulau menjadi bagian dari NKRI pada tahun 1949, sementara bagian utara (Serawak dan Sabah) bergabung dengan Federasi Malaya (kini Malaysia) pada tahun 1963. 

Sebagai pulau terbesar ketiga di dunia, Borneo terus menjadi pusat perhatian global.

Sejarahnya yang kaya, kekayaan alamnya, dan pembagian wilayah menjadi tiga negara menandai keunikan pulau ini. 

Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun terbagi, pulau ini tetap menjadi bagian penting dari warisan Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam. 

Sejarah panjangnya menciptakan kaya akan keanekaragaman budaya dan alam yang harus dijaga dan dihargai bersama.***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: