Efek Samping Donor Darah dan Cara Mudah Mengatasinya

Efek Samping Donor Darah dan Cara Mudah Mengatasinya

Efek Samping Donor Darah dan Cara Mudah Mengatasinya-foto : PALPOS.ID -

Meningkatkan produksi sel darah, deteksi dini penyakit, membakar kalori, menurunkan risiko 

kanker, dan menjaga kesehatan jantung adalah beberapa manfaat yang dapat dinikmati oleh para pendonor yang konsisten.

BACA JUGA:Kaya Nutrisi Esensial, Labu Siam Baik Untuk Menjaga Kesehatan Ibu Hamil dan Perkembangan Bayi

BACA JUGA:Pesona Desa Adat Wae Rebo Bak Surga di Atas Awan

Efek Samping Donor Darah: Sebuah Kenyataan yang Perlu Diwaspadai

Namun, seperti halnya banyak prosedur medis, donor darah juga dapat menyebabkan efek samping pada beberapa individu. 

Rasa pusing, pingsan, mata berkunang-kunang, mual, rasa nyeri pada lengan bekas suntikan, dan memar di sekitar area suntikan adalah beberapa efek samping yang dapat muncul setelah proses donor darah.

Mengatasi Efek Samping dengan Langkah Sederhana

BACA JUGA:Penglihatan Mata Anda Buram? Ini Penyebab dan Cara Mencegahnya..

BACA JUGA:Tenyata Bukan Hanya untuk Masakan, Daun Pandan Punya Khasiat Melembapkan Kulit, Wajah Jadi Mulus..

Untuk mengatasi efek samping donor darah, langkah-langkah sederhana dapat diambil.

Pertama-tama, konsumsi air putih dalam jumlah yang cukup sangat dianjurkan. 

Air membantu menggantikan cairan tubuh yang hilang selama proses donor darah dan dapat membantu mengatasi rasa pusing dan mual.

Selain itu, istirahat yang cukup juga merupakan faktor penting dalam pemulihan pasca donor darah. 

BACA JUGA:Menjaga Kesehatan Hati Ternyata Muda Loh, Cukup Lakukan 10 Langkah ini..

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: