Duel Elektrifikasi: Wuling BinguoEV dan BYD Dolphin, Siapa Rajanya Mobil Listrik?
--
BACA JUGA:Revolusi Elektrifikasi: Pikap BYD Siap Guncang Pasar Global Otomotif!
Beralih ke jantung mesin, pertarungan performa di antara keduanya seolah menjadi panggung utama. BYD Dolphin menghadirkan dua varian dengan pilihan baterai 44,9 kWh dan 60,48 kWh, didukung oleh BYD Blade Battery yang mewah.
Dalam kehebatannya, Dolphin Dynamic Standard Range mengklaim menempuh 410 km, sementara versi Premium Extended Range mampu menaklukkan 490 km dengan baterai terisi penuh.
BACA JUGA:Mengungkap Rahasia Blade Battery pada Mobil Listrik BYD Bisa Tempuh jarak hingga 1,2 juta kilometer
BACA JUGA:Selisih 100 Jutaan dari Versi Turbo : Kenapa Wuling Almaz Hybrid Lebih Laris ? Temukan Jawabannya !
Di sisi lain, Wuling BinguoEV menawarkan tiga varian dengan baterai lithium ferro-phospate, menciptakan jarak tempuh menggoda antara 333 km hingga 410 km.
Namun, petualangan tak berakhir di sana, karena cara keduanya mengisi tenaga juga menciptakan perbedaan mencolok. BYD menggunakan charger AC portable, AC Type 2, dan sistem cas cepat DC tipe CCS 2.
Sebaliknya, Wuling BinguoEV memasuki dunia dengan IEC tipe BB, yang mungkin masih terasa asing di telinga pengguna di Indonesia.
BACA JUGA:Mobil Breeze, SUV Kompak Terbaru GAC-Honda, Membuka Pemesanan di Cina
Pilihan antara metode pengisian daya yang canggih menjadi tanda tanya yang menarik bagi calon pembeli.
Ketika melihat mesinnya, BYD Dolphin menghadirkan motor listrik Permanent Magnet Synchronous yang menggetarkan jantung roda depannya, menawarkan tenaga maksimal 150 kW dan torsi 310 Nm untuk varian Premium Extended Range.
Sementara itu, Wuling BinguoEV, meskipun menawarkan motor berdaya maksimal 50 kW, memberikan torsi yang tak kalah mengagumkan.
BACA JUGA:Inovasi Chery OMODA E5 : Mobil Listrik Setir Kanan Segera Menggebrak Tanah Air !
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: