Kenaikan Harga Cabai, Daging Ayam Ras dan Beras Picu Kenaikan Inflasi di Palembang

Kenaikan Harga Cabai, Daging Ayam Ras dan Beras Picu Kenaikan Inflasi di Palembang

Pj Walikota Palembang, Ratu Dewa menghadiri rilis Berita Resmi Statistik (BRS) Februari yang disampaikan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Palembang-erika/palpos.id-

PALEMBANG, PALPOS.ID- Kenaikan harga beras, daging ayam ras dan cabai memicu naiknya inflasi di Kota PALEMBANG pada bulan Februari 2024. Meski begitu, Kenaikan ini masih disebut terkendali.

Hal ini terungkap dalam rilis Inflasi Kota Palembang di Kantor BPS Kota Palembang, Kamis 1 Maret 2024.

Kepala BPS Palembang, Yudhistira Arya Noegraha Ssi M.Si mengatakan, untuk inflasi kota Palembang pada Februari mengalami sedikit kenaikan jika dibandingkan Januari 2024.

Jika Januari lalu inflasi di Kota Palembang 2,54 persen (yoy) maka Februari ini naik menjadi 2,63 persen (yoy). 

BACA JUGA:14 Pejabat Eselon 2 Pemkot Palembang Dirolling, Ratu Dewa Minta Fokus Tugas

BACA JUGA:KAI Divre III Palembang Tertibkan Rumah Aset Perusahaan Tanpa Ikatan Perjanjian

"Inflasi ini di sebabkan kenaikan bahan pokok, yaitu daging ayam Ras, beras, dan cabe. Untuk 3 komoditi pokok ini saja share nya mencapai 0, 16 persen," sampainya saat merilis inflasi di kantor BPS Palembang, Jumat 1 Maret 2023. 

Palembang mengalami inflasi lebih besar dibandingkan daerah pantauan lainnya, seperti OKI dan Muara Enim yang secara skala lebih kecil untuk pemantauan pasarnya. 

"Didaerah juga lebih dekat dengan sumber pangan, sehingga bisa lebih murah harga nya. Dan didaerah juga skala lebih kecil sehingga intervensi untuk bantuan juga lebih kecil dbanding palembang," Tambahnya. 

Pj. Walikota Palembang, Drs H Ratu Dewa MSi mengatakan, terkait dengan inflasi Palembang saat ini masih dalam kondisi terkendali. 

BACA JUGA:Pelita Kebanggaan: Mengenang Ki Gede Ing Suro, Pionir Islam di Palembang

BACA JUGA:Palembang Seru dengan 125 Event Spektakuler di Tahun 2024: Calendar of Charming Events Resmi Diluncurkan

"Inflasi kita yang harus diwaspadai di pengaruhi oleh harga daging, beras, dan cabai. Ini yang harus terus lakukan pemantauan harga dipasaran dengan cara melakukan operasi pasar murah," katanya.

Kalau untuk beras, sambung dia, memang ada sedikit kenaikan karena beberapa daerah penghasil mengalami gagal panen. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: