PPP Klaim Kursi ke 11 Dapil 2, Ketua Bapillu Nasdem Palembang Nyatakan Siap Lepas Kursi Asal Sesuai Aturan

PPP Klaim Kursi ke 11 Dapil 2, Ketua Bapillu Nasdem Palembang Nyatakan Siap Lepas Kursi Asal Sesuai Aturan

PPP Klaim Kursi ke 11 Dapil 2, Ketua Bapillu Partai Nasdem Palembang: Kursi Ke 11 Itu Milik Siapa Ya Silahkan --

PALEMBANG, PALPOS.ID - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kota PALEMBANG telah melaporkan dugaan penggelembungan suara di daerah pemilihan (dapil) 2 kota PALEMBANG ke Sentra Gakkumdu dan Bawaslu.

Langkah ini mendapatkan dukungan dari Ketua Bapilu Partai Nasdem kota Palembang, Maramis SH, yang menyatakan bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari proses demokrasi yang harus dijaga integritasnya.

Maramis SH menyampaikan dukungannya terhadap tindakan PPP tersebut, dengan menyebutnya sebagai langkah yang sesuai dengan semangat kejujuran dalam berdemokrasi. 

"Saya setuju ke Bawaslu itu, karena terus terang saya selaku Bapilu kan tidak ada kita main-main itu, jadi kalaupun ada pihak-pihak yang bermain ya silahkan saja (laporkan) karena biar ada titik terang dari sudut demokrasi kita kan terbuka untuk mencari kebenaran," ungkap Maramis SH, ketika dikonfirmasi melalui telepon pada Senin, 11 Maret 2024.

BACA JUGA:Klaim Kursi ke 11 Dapil 2 Milik PPP, Ketua DPC PPP Palembang : Kita Punya Bukti, Akan Kita Bawa ke Bawaslu

BACA JUGA:Herman Deru Tidak Pernah Terpikir Meninggalkan Mawardi Yahya : Hormati Keputusan Politik MY !

Sebagai seorang yang pernah menjabat sebagai komisioner KPU, Maramis menekankan pentingnya menjaga integritas demokrasi. 

"Dari sudut hukum juga tidak boleh dilanggar," tegasnya sembari kembali menegaskan dukungannya terhadap laporan yang diajukan oleh PPP.

Menurut Maramis, tindakan yang diambil oleh PPP dengan membawa masalah dugaan kecurangan ini ke Gakkumdu dan Bawaslu adalah langkah yang sesuai dengan aturan yang berlaku. 

"Itu sudah sesuai aturan begitu, silahkan dilakukan langkah-langkah yang seperti itu. saya lihat ini lebih baik dari pada kita tuding-menuding timbul persoalan hukum lain, jadi lebih baik diambilkan langkah begitu," ucapnya.

BACA JUGA:Ada Indikasi Penggelembungan Suara di Dapil 2 Kota Palembang, PPP Layangkan Pengaduan ke Gakkumdu

BACA JUGA:Peran Vital Syahrial Oesman dalam Kemenangan Mawardi Yahya-Harnojoyo di Pilkada Sumsel

Namun, Maramis juga mengakui keterbatasannya dalam mengetahui situasi di lapangan. 

"Saya kan orangnya duduk di meja, tidak tahu persoalan di lapangan," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: