Sukseskan Zero Halinar, Kalapas Kayuagung : Warga Binaan yang Ketahuan Jadi Bandar Dikirim ke Nusa Kambangan

KAYUAGUNG,PALPOS.ID - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kayuagung berkomitmen mensukseskan Zero Halinar (Handphone, Pungli, dan Narkoba).

Hal itu disampaikan Kalapas Kelas IIB Kayuagung, Jepri Ginting dalam kegiatan press release hasil razia tim gabungan TNI, Polri dan BBN ke dalam blok hunian kamar warga binaan, Jum'at, 5 April 2024.

Dalam kesempatan itu juga, Jepri Ginting menekankan, bagi warga binaan yang ketahuan menjadi bandar narkoba, maka akan dikirimkan ke Lapas Nusa Kambangan.

Tidak hanya memberikan peringatan kepada warga binaan, Jepri juga memberikan penegasan terhadap pejabat dan staf Lapas Kelas IIB Kayuagung.

BACA JUGA:Terjangkit Virus SE, 19 Kerbau Milik Peternak di OKI Mati

BACA JUGA:Bantu Masyarakat Dapatkan Pangan Murah, Inilah Upaya Pertamina dan Pemkab OKI

"Bila ada teman-teman yang membackup atau berkhianat, maka tidak ada ampun. Pejabat saya yang berkhianat termasuk membackup narkoba dan lain-lain, saya berkomitmen akan mengusulkan pemindahan ke Papua," ungkapnya.

Kemudian tambah dia, staf yang melakukan hal serupa, akan dipindahkan ke Nusa Kambangan sama seperti warga binaan.

"Saya usulkan pindah ke sana, saya yang menggiring. Dia jual berapa pun saya akan beli, saya akan giring sampai yang ditentukan. Sesuai dengan komitmen saya, komitmen dari pusat melalui kantor wilayah ke saya, kita disini Zero Halinar," ujarnya.

Sebelum menggelar razia, terlebih dahulu Kalapas bersama jajarannya melaksanakan Apel Siaga untuk menyambut lebaran Idul Fitri 1445 H dan Hari Bakti Pemasyarakatan yang jatuh tanggal 27 April mendatang. 

BACA JUGA:Pastikan Ketersedian Bapokting, Pemkab OKI dan Satgas Pangan Polri Gelar Sidak

BACA JUGA:Amankan Idul Fitri, Polres OKI Terjunkan 145 Personel dalam Operasi Ketupat 2024

Adapun hasil razia diantaranya : 1 ikat pinggang, 3 pencukur jenggot/kumis, 3 buah handphone. Lalu, sejumlah korek api, sendok, garpu, kabel dan kaleng bekas. *

Sumber: