Warisan Abadi Vasily Zaytsev si Penembak Runduk Soviet Kisahnya Diangkat dalam Film Enemy at the Gates
--
BACA JUGA:UEA Pilih J-20 China sebagai Alternatif dalam Pembelian Jet Tempur Siluman F-35 Amerika Serikat
Setelah pulih, ia kembali ke garis depan dan menyelesaikan perang di Dataran Tinggi Seelow, Jerman, dengan pangkat Kapten.
Setelah perang berakhir, Zaytsev menetap di Kiev dan melanjutkan pendidikannya di universitas tekstil sebelum akhirnya bekerja sebagai insinyur.
Dia kemudian menjadi direktur pabrik tekstil di Kiev dan tetap tinggal di kota tersebut hingga meninggal pada tahun 1991, hanya 10 hari sebelum jatuhnya Uni Soviet.
BACA JUGA:Revolusi Pertahanan Malaysia dalam Kendaraan Lapis Baja
BACA JUGA:Korea Selatan Pertimbangkan Proposal dari Indonesia Tentang Pengurangan Biaya Proyek KF-21 Boramae
Meskipun Zaytsev meminta untuk dimakamkan di Stalingrad, ia akhirnya dimakamkan di Kiev.
Duel Terkenal dengan Mayor König
Salah satu episode paling terkenal dalam karier Zaytsev adalah duelnya dengan penembak runduk Jerman yang dikenal sebagai Mayor König.
BACA JUGA:Indonesia Minta Pemotongan Drastis Dalam Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21
BACA JUGA:Swedia Membangun Cakrawala Baru dengan Pesawat Tempur Generasi Mendatang
Menurut banyak sejarawan, nama tersebut mungkin adalah nama samaran untuk SS Standartenführer Heinz Thorvald, kepala sekolah penembak runduk di Kota Zossen.
König dikirim ke Stalingrad dengan tugas khusus untuk menghabisi para penembak runduk Soviet, termasuk Zaytsev sendiri.
Pertarungan antara Zaytsev dan König digambarkan dengan dramatis dalam film 'Enemy at the Gates' tahun 2001.
BACA JUGA:Angkatan Udara Amerika Sukses Uji Terbang X-62 Vista Menggunakan Kecerdasan Pilot AI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: