SKK Migas Luncurkan Inovasi Teknologi SPEKTRUM di Pre IOG SCM Summit

SKK Migas Luncurkan Inovasi Teknologi SPEKTRUM di Pre IOG SCM Summit

SKK Migas Luncurkan Inovasi Teknologi SPEKTRUM di Pre IOG SCM Summit--

SURABAYA, PALPOS.ID - SKK Migas telah memulai rangkaian acara Indonesia Upstream Oil & Gas SCM Summit 2024 (IOG SCM Summit 2024) dengan sukses. 

Acara pembukaannya, Pre IOG SCM Summit, diadakan di Surabaya pada 10-11 Juni 2024. 

Acara ini mengusung tema ‘Technology and Digitalisation’, yang menekankan pentingnya teknologi dan digitalisasi dalam memajukan Supply Chain Management (SCM) di industri hulu minyak dan gas (migas) nasional.

Wakil Kepala SKK Migas, Shinta Damayanti, mengungkapkan pentingnya sinergi antara SKK Migas, Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS), dan para pemangku kepentingan lainnya. 

BACA JUGA:Salurkan Bantuan Pangan CBP, Pj Wako Prabumulih Berharap Dapat Meringankan Beban Masyarakat

BACA JUGA:Kian Menjamur, Pemkot Prabumulih Intensifkan Pengawasan Apotek

"Diperlukan sinergi antara SKK Migas, KKKS, dan pemangku kepentingan dalam rangka program pengeboran jangka panjang yang telah dituangkan dalam Long Term Program (LTP) demi menunjang kegiatan usaha hulu migas yang efektif dan efisien khususnya dalam kegiatan Supply Chain Management (SCM)," ujarnya pada acara tersebut.

Dalam kesempatan ini, Shinta Damayanti juga meresmikan Sistem Pemetaan Kolaboratif Tata Ruang Hulu Migas atau SPEKTRUM IOG 4.0. 

Sistem ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas tata ruang sektor hulu migas dengan mengaktifkan wilayah kerja migas sebagai sumber data dan informasi geospasial yang dapat diakses melalui kolaborasi data connection antara SKK Migas dan KKKS.

Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas, Rudi Satwiko, menjelaskan bahwa SPEKTRUM adalah sistem pemetaan kolaboratif yang memungkinkan sinkronisasi dan harmonisasi peta dari berbagai bidang kerja, yang terintegrasi dengan peta OneMap ESDM dan Kebijakan Satu Peta Nasional. 

BACA JUGA:Pj Wako Prabumulih Respon Positif Usulan Perbaikan Infrastruktur TPA Sungai Medang oleh Komisi 3

BACA JUGA:Retribusi Parkir Prabumulih Jauh dari Target, Dishub Tingkatkan Pengawasan dan Sosialisasi

“Penerapan SPEKTRUM memudahkan pemetaan dan pengelolaan data ruang, serta mendukung kolaborasi antar pemangku kepentingan industri hulu migas nasional. 

Inovasi ini tentunya mendorong kemajuan industri hulu migas melalui adopsi teknologi canggih dan digitalisasi,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: