Toyota AE86 Levin Sebagai Ikon Legendaris dari Era Keemasan Otomotif Jepang

Toyota AE86 Levin Sebagai Ikon Legendaris dari Era Keemasan Otomotif Jepang

Toyota AE86 Levin: Ikon Legendaris dari Era Keemasan Otomotif Jepang. foto: @facebook_Rolla Garage--

PALPOS.ID-Dalam dunia otomotif, hanya sedikit mobil yang dapat membanggakan status ikonik seperti Toyota AE86 Levin.

Mobil ini tidak hanya sebatas kendaraan yang dirancang untuk beroperasi di jalanan; ia telah menjadi simbol budaya, tak hanya di kalangan penggemar otomotif Jepang, tetapi juga di dunia internasional.

Diluncurkan pada pertengahan tahun 1980-an, AE86 Levin muncul sebagai bagian dari generasi kelima Toyota Corolla, namun dengan cepat memisahkan dirinya dari saudara-saudaranya berkat kombinasi desain yang ringan, konfigurasi kemudi roda belakang, dan performa yang membangkitkan adrenalin.

AE86 Levin hadir dengan dua varian bodi yang memikat, yaitu hatchback 3 pintu dan coupe 2 pintu.

BACA JUGA:Mengintip Desain Gagah Mitsubishi Pajero Mini Reborn, Siap Saingi Suzuki Jimny

BACA JUGA:Inovasi Terbaru Isuzu MU-X: Lebih Nyaman dan Gagah dengan Setir Elektrik

Meski sederhana pada pandangan pertama, pilihan desain ini berhasil mengukuhkan Levin sebagai mobil yang berkelas di eranya.

Salah satu elemen paling membedakan adalah desain lampu depan Levin yang tetap, berbeda dengan varian Sprinter Trueno yang memiliki lampu pop-up.

Meski tampaknya sepele, perbedaan desain ini menjadi identitas yang sangat dihargai oleh para penggemar, terutama di kalangan para kolektor mobil klasik.

Mobil ini menonjol bukan hanya dari segi estetika, tetapi juga fungsionalitasnya.

BACA JUGA:Lotus Siap Menggebrak dengan

BACA JUGA:Mitsubishi Xpander HEV: SUV Hybrid Modern dengan Teknologi Terdepan

Desain yang ringan, dengan bobot hanya sekitar 950 kg, menjadikan AE86 Levin kendaraan yang sangat gesit dan responsif, ideal untuk melahap tikungan-tikungan tajam di jalan pegunungan atau melaju kencang di jalanan perkotaan.

Di balik kap mesin AE86 Levin tersembunyi jantung legendarisnya, mesin 4A-GE. Mesin berkapasitas 1.6-liter, 16 katup, twin-cam ini mampu menghasilkan sekitar 128 tenaga kuda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: