Pemekaran Jawa Tengah: Tiga Calon Provinsi Baru Siap Dibentuk

Kota Purwokerto dipilih sebagai pusat pemerintahan, berkat peran strategisnya sebagai pusat ekonomi dan pendidikan di wilayah ini. 

Wilayah yang direncanakan masuk dalam Provinsi Banyumasan mencakup Kabupaten Brebes, Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, serta Kabupaten dan Kota Tegal.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Usulan Pembentukan Tiga Provinsi Daerah Otonomi Baru Semakin Mendesak

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Usulan Pembentukan Provinsi Jawa Selatan Semakin Santer Dibicarakan

Alasan Pemekaran: Wilayah ini memiliki kebutuhan akan pelayanan publik dan infrastruktur yang lebih memadai. 

Pengelolaan dari pusat di Purwokerto diharapkan akan memfasilitasi kemudahan akses pelayanan publik, mempercepat pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Potensi Ekonomi: Banyumasan memiliki keunggulan ekonomi di sektor pertanian, perikanan, pariwisata, dan perdagangan. Wilayah Cilacap, sebagai contoh, memiliki pelabuhan internasional yang strategis serta sektor industri yang berpotensi mendukung perekonomian provinsi baru ini.

2. Provinsi Jawa Utara – Kabupaten Kudus sebagai Ibukota

Provinsi Jawa Utara atau dikenal dengan nama Muara Raya adalah calon provinsi berikutnya yang berencana menjadikan Kabupaten Kudus sebagai ibukotanya. 

BACA JUGA:Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka Tinjau Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Solo, Jawa Tengah

BACA JUGA: Astra Motor Resmikan Pusat Safety Riding Terbaru di Jawa Tengah: Langkah Signifikan dalam Budaya Keselamatan

Kawasan ini meliputi Kabupaten Grobogan, Rembang, Blora, Pati, Kudus, dan Jepara. Kudus dipilih karena posisinya yang berada di tengah wilayah dan memiliki infrastruktur yang sudah cukup baik.

Alasan Pemekaran: Dengan kondisi geografis yang berdekatan dengan Laut Jawa, wilayah Jawa Utara memiliki potensi ekonomi di sektor perikanan, perdagangan, dan industri. Pemekaran diharapkan akan membawa kemudahan dalam pengelolaan sumber daya laut, potensi pariwisata, serta memperkuat sektor manufaktur di wilayah tersebut.

Potensi Ekonomi: Kudus dan Jepara adalah pusat industri dan kerajinan yang diakui di Indonesia, terutama dalam bidang furnitur, ukiran, dan rokok kretek. Blora juga memiliki potensi besar di sektor minyak dan gas bumi, yang bisa menjadi salah satu sumber pendapatan utama provinsi baru ini.

3. Provinsi Daerah Istimewa Surakarta

Terakhir, rencana pembentukan Provinsi Daerah Istimewa Surakarta (DIS) menarik perhatian publik karena statusnya yang istimewa, mirip dengan Daerah Istimewa Yogyakarta. 

BACA JUGA: Pemanfaatan Gas Bumi Semakin Luas di Jawa Tengah Berkat PT PGN Tbk

Sumber: