Himalayan Electric : Sepeda Motor Listrik Tangguh untuk Menaklukkan Pegunungan.

PALPOS.ID - Royal Enfield, salah satu merek sepeda motor tertua di dunia, tengah membuat gebrakan besar di dunia otomotif.

Didirikan di Inggris pada tahun 1901, merek yang terkenal dengan desain klasiknya kini mengarahkan pandangan ke masa depan, khususnya pada sepeda motor listrik.

Dengan meluncurkan prototipe Himalayan Electric (HIM-E), Royal Enfield mempertegas ambisinya untuk menjadi pelopor dalam pasar sepeda motor listrik global.

HIM-E bukan hanya sekadar sepeda motor listrik biasa; ia adalah representasi dari masa depan transportasi ramah lingkungan yang tetap mempertahankan ciri khas petualangan.

BACA JUGA:Kisah Smyk: Mobil Mikro yang Menjadi Warisan Budaya Polandia.

BACA JUGA:New TUCSON dengan Pilihan Mesin Hybrid dan Bensin Dilengkapi Teknologi Terdepan

Prototipe ini telah dipamerkan dan langsung mencuri perhatian dengan desain modern yang menonjol dan teknologi canggih yang diusungnya.

Setelah lebih dari seabad mengandalkan teknologi mesin bakar internal, Royal Enfield kini serius mengembangkan kendaraan listrik.

Setelah sukses memperkenalkan Flying Flea FF.C6 dan Flying Flea FF.S6, merek ini kembali menunjukkan komitmennya dengan HIM-E, yang diproyeksikan untuk mulai dijual pada 2026.

Royal Enfield tidak hanya ingin menjadi bagian dari tren kendaraan listrik, tetapi juga ingin memimpin.

BACA JUGA:Musim Balap 2025, Wajah Baru Binaan Astra Honda Tarung ke Arena Internasional

BACA JUGA:Suzuki Jimny 5-Door White Rhino Edition Resmi Diluncurkan di Indonesia, Terinspirasi dari Ketangguhan dan Keku

Filosofi desain klasik yang selama ini menjadi ciri khasnya kini dikombinasikan dengan inovasi teknologi.

Prototipe HIM-E adalah bukti nyata bahwa Royal Enfield mampu beradaptasi tanpa kehilangan identitas.

Sumber: