Bukit Sulap "Menghilang" Diselimuti Kabut, Kota Lubuklinggau Dingin dan Sepi

Bukit Sulap

Bukit Sulap 'menghilang' di balik kabut tebal, menciptakan suasana dingin dan misterius di Kota Lubuklinggau-foto:dokumen palpos-

PALPOS.ID - Bukit Sulap, ikon wisata alam Kota Lubuklinggau, yang berada dalam Kawasan Tanam Nasional Kerinci Seblat (TNKS) mendadak "menghilang" dari pandangan pada Selasa pagi 28. Januari 2025.

Kabut yang menyelimuti hampir sepanjang hari membuat Bukit Sulap tak terlihat dari kejauhan, menciptakan suasana yang berbeda di kota berjuluk Sebiduk Semare tersebut.

Fenomena ini terjadi sejak dini hari ketika suhu udara turun drastis dan menghadirkan hawa dingin yang menusuk.

Banyak warga mengaku memilih untuk tetap berada di dalam rumah, sehingga jalan-jalan utama kota tampak lebih lengang dari biasanya.

BACA JUGA:Kapolres Lubuklinggau Bersama Forkopimda Tanam Jagung Serentak 1 Juta Hektar Secara Nasional

BACA JUGA:Puluhan PPPK Paruh Waktu di Lubuklinggau Gelar Aksi, Pertanyakan Nasib dan Tuntut Kejelasan

"Sejak pagi, Bukit Sulap benar-benar tertutup kabut, bahkan dari jarak dekat pun sulit terlihat. Udara dingin juga membuat kami lebih memilih di rumah saja," ujar Rani (32), warga setempat yang tinggal di Kelurahan Kayu Ara.

Fenomena kabut tebal di Bukit Sulap sebenarnya bukan hal baru, terutama di musim penghujan seperti ini. 

Namun, kejadian hari ini terasa lebih istimewa karena kabut berlangsung hampir sepanjang hari, menciptakan pemandangan yang jarang terjadi.

Beberapa wisatawan yang semula berencana mendaki Bukit Sulap terpaksa mengurungkan niatnya karena jarak pandang yang terbatas.

BACA JUGA:Polisi Terus Selidiki Insiden Meninggalnya Riki : PLN Lakukan Ini !

BACA JUGA:Riki Pria Tersengat Listrik Dinyatakan Meninggal : Polisi Beber Kronologis Kejadiannya

Meski demikian, mereka tetap memanfaatkan momen ini untuk berfoto di bawah kabut yang menyelimuti area sekitar kaki bukit. 

"Meskipun tidak jadi mendaki, suasana berkabut ini unik. Kami tetap menikmati keindahannya," ungkap Ridwan, wisatawan asal Palembang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: