Dorong Kolaborasi dan Keberlanjutan Energi Nasional PT Pertamina EP Gelar Forkomipka

Kerja sama yang kuat antara perusahaan-perusahaan migas dan masyarakat di sekitar wilayah operasi menjadi sangat penting, tidak hanya dalam menjaga kelangsungan operasional perusahaan, tetapi juga untuk menciptakan iklim yang kondusif bagi pembangunan daerah.

Sementara itu, Darwensi, yang hadir mewakili Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel, memberikan apresiasi tinggi kepada Zona 4 karena telah menjadi kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) pertama yang melaksanakan kegiatan Forkomipka di wilayah Sumbagsel. 

BACA JUGA:Pastikan Program Berjalan dengan Baik, Kajari Prabumulih Pantau dan Kawal Program Makan Bergizi Gratis

BACA JUGA:Jelang Pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Prabumulih, Papan Bunga Banjiri Rumah Dinas Walikota

Ia berharap kegiatan serupa dapat diikuti oleh KKKS lainnya, yang tentu akan berdampak positif bagi ketahanan energi di Indonesia, serta meningkatkan peran aktif industri migas dalam masyarakat.

“Kami mengapresiasi Zona 4 (PEP Zona 4, PHE Ogan Komering, PHE Raja Tempirai) yang telah melaksanakan kegiatan Forkomipka pertama di area Sumbagsel.

Kegiatan ini menjadi referensi yang baik untuk dilaksanakan di KKKS yang lain.

SKK Migas juga akan terus melakukan sosialisasi kepada pemangku kepentingan terkait, dan kami berharap mitra kerja dapat memberikan peluang yang lebih besar kepada masyarakat, terutama dalam hal penyediaan tenaga kerja lokal,” kata Darwensi.

Menurut Darwensi, SKK Migas telah melakukan sosialisasi secara berkelanjutan kepada para pemangku kepentingan mengenai pentingnya kerja sama yang terjalin antara perusahaan migas dan masyarakat.

Sosialisasi ini bertujuan untuk membangun pemahaman yang lebih baik tentang tanggung jawab sosial perusahaan dan bagaimana perusahaan dapat memberikan manfaat yang lebih besar kepada masyarakat sekitar, terutama dalam hal menciptakan lapangan kerja.

Untuk diketahui, dalam kegiatan ini, para peserta diberikan penjelasan mengenai pentingnya kolaborasi antara pihak-pihak terkait dalam mencapai tujuan bersama, khususnya terkait dengan ketahanan energi nasional yang menjadi prioritas utama negara.

Forum ini memberikan ruang bagi semua mitra kerja untuk mendalami dan memahami konsep pentahelix, yang mengintegrasikan peran serta berbagai elemen Masyarakat mulai dari pemerintah, dunia usaha, akademisi, komunitas, dan media dalam mendukung kelangsungan operasional industri migas. 

Dalam pengelolaannya, PEP Prabumulih dan mitra kerjanya menekankan pentingnya sinergi untuk memastikan ketahanan energi yang optimal dan keberlanjutan operasional yang lebih efisien, aman, dan ramah lingkungan.

Kehadiran 155 perusahaan mitra kerja ini menunjukkan pentingnya peran semua pihak dalam mencapai tujuan tersebut.

Pihak perusahaan juga menekankan bahwa keamanan dan keselamatan operasional perusahaan menjadi hal yang tidak bisa ditawar, oleh karena itu penting untuk adanya pengelolaan keamanan terpadu berbasis komunitas yang lebih kuat. 

Sumber: