Pengurus DKP Audiensi dengan Wawako Palembang : Sinergi Baru untuk Masa Depan Seni dan Budaya

Pengurus DKP Audiensi dengan Wawako Palembang : Sinergi Baru untuk Masa Depan Seni dan Budaya.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id
BACA JUGA:DKPP Putuskan Ketua KPU Hasyim Asy’ari Tidak Terbukti Lecehkan Wanita Emas, Ini Hasil Lengkapnya...
BACA JUGA:DKPP Tegaskan Ketua KPU Hasyim Asy’ari Langgar Kode Etik Penyelenggara Pemilu, Ini Penjelasannya...
Ia mengajak seluruh seniman, budayawan, dan sejarawan untuk bersama-sama mengembangkan seni dan budaya di kota Palembang.
Nasir memiliki pengalaman luas dalam dunia seni dan budaya, serta aktif dalam berbagai kegiatan kebudayaan di Palembang.
Ia dikenal sebagai sosok yang peka terhadap kebutuhan seniman lokal dan berupaya menciptakan kolaborasi yang lebih kuat antar komunitas seni.
Rencana Strategis DKP di Bawah Kepemimpinan Baru
Mengusung visi kebersamaan dalam membangun kebudayaan, Muhamad Nasir berkomitmen untuk memperkenalkan kesenian Palembang ke tingkat nasional dan internasional.
Nasir mengungkapkan beberapa program strategis yang akan menjadi fokus DKP, antara lain pengembangan seni pertunjukan, pelestarian budaya lokal, serta pembinaan generasi muda dalam bidang seni.
“Dalam lima tahun ke depan, kami akan berusaha meningkatkan eksposur seni Palembang, baik melalui acara-acara lokal maupun kesempatan berkolaborasi dengan seniman dari luar daerah. Kami ingin kesenian Palembang memiliki tempat khusus di hati masyarakat,” jelas Nasir.
Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor, baik dengan pemerintah, swasta, maupun masyarakat umum. “Dengan dukungan dari semua pihak, saya yakin kita bisa membawa kesenian Palembang lebih bersinar,” ujarnya dengan optimis.
Dengan semangat baru ini, masyarakat Palembang menaruh harapan besar pada DKP untuk terus memperkaya dan mengembangkan seni serta budaya lokal.
Kemenangan aklamasi Muhamad Nasir menjadi tanda bahwa seluruh elemen seni di Palembang menyatukan langkah menuju masa depan kebudayaan yang lebih gemilang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: