Refleksi 44 Tahun Bukit Asam (PTBA): Transformasi dan Kontribusi untuk Negeri

Refleksi 44 Tahun Bukit Asam (PTBA): Transformasi dan Kontribusi untuk Negeri-foto:dokumen palpos-
Terdapat juga stan UMKM untuk usaha kuliner.
Maroef Sjamsoeddin menyampaikan bahwa perbaikan lingkungan pasca operasional tambang merupakan kewajiban bagi seluruh pelaku industri tambang di Indonesia.
Sebagai perpanjangan tangan negara yang proaktif mendukung Asta Cita pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Grup MIND ID konsisten menggerakkan program perbaikan lingkungan pasca tambang dengan dibarengi serangkaian program inovatif.
Program yang dihadirkan memberi nilai dari sisi budaya, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat, sehingga mampu menghadirkan lingkungan hidup layak bagi generasi masa depan.
"Kami sadar bahwa kami tidak selamanya menambang. Akan ada masa di mana area tambang ini kembali dimanfaatkan masyarakat. Oleh karena itu, kami ingin meninggalkan warisan peradaban, pendidikan, kebudayaan, kesejahteraan, dan lingkungan yang layak bagi masyarakat," ujarnya.
Sumarni, Wakil Bupati Muara Enim, pada kesempatan ini mengungkapkan harapannya agar ke depan sektor pariwisata dapat menjadi sumber perekonomian baru bagi Muara Enim.
"Pemerintah Kabupaten Muara Enim memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PTBA. Tanjung Enim ini bukan hanya mempunyai harta karun yang besar, tapi juga sudah disiapkan menjadi kota wisata yang akan memberikan sumbangsih PAD (Pendapatan Asli Daerah) signifikan," ucapnya.
Pengembangan Tanjung Enim menjadi kota wisata ini sejalan dengan program prioritas yang diusung Pemerintah Kabupaten Muara Enim.
"Salah satu program prioritas yang kami usung adalah pengembangan destinasi wisata. Tanpa APBD, kami diberi dukungan yang luar biasa dari PTBA. Ini akan semakin meningkatkan perekonomian Muara Enim," kata Sumarni.
Untuk Informasi lebih lanjut silakan menghubungi:
Niko Chandra
Corporate Secretary
PT Bukit Asam Tbk
www.ptba.co.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: