Lurah Lima Ilir Rosmala Dewi Borong Penghargaan di Ajang Bergengsi Nasional. Foto: Dok kelurahan lima ilir

PALPOS.ID – Lurah Lima Ilir, Rosmala Dewi, SE., M.Si., NL.P, kini menjadi sorotan publik setelah berhasil menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional.

Dalam ajang Paralegal Justice Academy (PJA) 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) di bawah Kementerian Hukum dan HAM RI, Rosmala Dewi sukses meraih tiga penghargaan sekaligus.

Prestasi ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri, tidak hanya bagi warga Kelurahan Lima Ilir, tetapi juga untuk seluruh masyarakat Provinsi Sumatera Selatan. Apresiasi pun mengalir deras dari berbagai pihak atas keberhasilan ltersebut.

Dalam ajang Paralegal Justice Academy 2024, Rosmala Dewi yang saat itu menjabat sebagai Lurah Siring Agung, mewakili Provinsi Sumatera Selatan sebagai salah satu peserta terbaik dari jajaran lurah dan kepala desa di seluruh Indonesia.

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Secara Resmi Membuka STQH Tingkat Provinsi Sumsel Ke-28 Tahun 2025 di Kabupaten Pali

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Harapkan Bazar dan Pameran HUT Kabupaten Pali Jadi Sarana Promosi Potensi Daerah

Kini, ia menjabat sebagai Lurah Lima Ilir dan tetap membawa semangat pengabdian yang sama tinggi.

Saat menjabat sebagai Lurah Lima Ilir, Kelurahan Lima Ilir sudah terbentuk Posbakum Kelurahan Lima Ilir dan bersama Paralegal Kelurahan Lima Ilir sudah menyelesaikan beberapa kasus diselesaikan secara damai tampa melalui jalur hukum.

Ajang tersebut merupakan forum nasional untuk meningkatkan kapasitas aparatur desa dan kelurahan, khususnya dalam bidang penyelesaian sengketa non-litigasi, pemberdayaan hukum masyarakat, serta inovasi pembangunan lokal.

Tiga Penghargaan Bergengsi

BACA JUGA:China Lirik Kerja Sama Penanggulangan Banjir Optimalkan Sungai Musi Sebagai Destinasi Wisata

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Bersama Ketua TP PKK Sumsel Feby Deru Hadiri Paripurna HUT Kabupaten Pali ke-12 Tahun 20

Dalam ajang tersebut, Rosmala Dewi berhasil membawa pulang tiga penghargaan utama, yakni:

Non-Litigation Peacemaker (NL.P)

Sumber: