FUTURE: Fokus pada Upaya Teknologi untuk Pendidikan yang Revolusioner — Okta Dwi Lestari, Mahasiswi UNSRI, Men

FUTURE: Fokus pada Upaya Teknologi untuk Pendidikan yang Revolusioner — Okta Dwi Lestari, Mahasiswi UNSRI, Menjadi Juara Lomba Poster Mahasiswa se-Sumsel-Foto:dokumen palpos-
Sejak duduk di bangku SMA, Okta sudah mulai mempelajari dasar-dasar desain grafis secara otodidak melalui berbagai platform pembelajaran digital.
“Sekarang, dengan bekal tersebut, saya merasa lebih percaya diri dalam memanfaatkan desain grafis, tidak hanya untuk lomba seperti ini, tapi juga untuk membuat bahan ajar atau presentasi yang lebih menarik saat kuliah maupun praktik mengajar nantinya,” ujarnya.
Harapan dan Inspirasi Bagi Generasi Muda
Prestasi yang diraih Okta ini menjadi bukti bahwa keterampilan non-akademik seperti desain grafis dapat menjadi aset berharga bagi mahasiswa di era digital.
Terlebih lagi, dengan adanya integrasi antara teknologi dan pendidikan, kemampuan untuk mengkomunikasikan ide melalui media visual menjadi semakin penting.
“Prestasi ini menjadi edukasi yang sangat bermakna bagi saya.
Dunia desain grafis bukan hanya soal estetika, tetapi juga tentang bagaimana menyampaikan pesan yang kuat dan inspiratif kepada masyarakat,” kata Okta, putri kedua dari pasangan Ilham Dalimin dan Candra Kaspa.
Ia berharap bahwa pencapaian ini bisa memotivasi teman-teman mahasiswa lainnya untuk terus menggali potensi diri di luar bidang akademik yang sedang mereka tekuni.
Menurutnya, mahasiswa tidak boleh membatasi diri hanya pada ruang lingkup jurusan, tetapi harus terbuka terhadap berbagai keterampilan baru yang bisa memperluas wawasan dan daya saing mereka di masa depan.
“Desain grafis bisa menjadi media pembelajaran yang efektif di kelas. Dengan visual yang menarik, siswa akan lebih mudah memahami konsep-konsep yang kompleks.
Ini juga bisa menjadi solusi untuk meningkatkan kualitas pendidikan, terutama di era digital seperti sekarang,” tambahnya.
Lomba Terbuka untuk Mahasiswa Seluruh Indonesia
Lomba poster yang diikuti Okta ini merupakan kompetisi tingkat nasional yang terbuka bagi seluruh mahasiswa aktif jenjang Diploma dan Sarjana dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Tujuannya adalah untuk mendorong mahasiswa agar lebih aktif, kreatif, dan inovatif dalam menanggapi isu-isu strategis yang berkaitan dengan perkembangan zaman, khususnya dalam bidang pendidikan dan teknologi.
Panitia pelaksana menyebutkan bahwa jumlah peserta tahun ini meningkat cukup signifikan dibanding tahun sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: