Usai Shalat Jumat Berjamaah di Kantor, Gubernur Herman Deru Dengarkan Curhat Para Pegawai

Usai  Shalat Jumat Berjamaah di Kantor, Gubernur Herman Deru Dengarkan Curhat Para Pegawai

Usai Shalat Jumat Berjamaah di Kantor, Gubernur Herman Deru Dengarkan Curhat Para Pegawai -Foto:dokumen palpos-

Untuk memperkuat budaya dialog ini, Gubernur juga menginstruksikan Sekretaris Daerah Sumsel untuk segera menyediakan kotak  saran di lingkungan kantor gubernur.

Inovasi ini diharapkan menjadi sarana bagi pegawai menyampaikan aspirasi secara tertulis dan kontinu.

BACA JUGA:Bank Sumsel Babel Tetapkan Pembagian Dividen Rp237,9 Miliar dalam RUPS Tahunan Tahun Buku 2024

BACA JUGA:Wagub Sumsel Cik Ujang Terima Pimpinan PT Jamkrindo, Bahas Penguatan Sinergi Dukungan UMKM

Rencananya, seluruh isi dari kotak tersebut akan dibahas secara rutin oleh Gubernur setiap selesai Shalat Jumat. Dengan begitu, tidak akan ada satu suara pun yang terlewatkan dari perhatian pimpinan daerah.

“Saya ingin memastikan bahwa semua suara terdengar. Setiap ide, kritik, atau harapan layak mendapat perhatian,” tegas Deru.

Menurutnya, budaya komunikasi dua arah ini tidak hanya akan memperkuat hubungan internal di pemerintahan, tetapi juga berkontribusi pada kualitas pelayanan publik.

Kebijakan tersebut menjadi bukti bahwa Gubernur Herman Deru tidak hanya hadir sebagai pemimpin administratif, tetapi juga sebagai figur yang merawat hubungan kemanusiaan dalam birokrasi.

Turut hadir dalam kesempatan itu Sekda Drs H Edward Candra, Para Asisten, Kepala OPD dan Kepala Biro di lingkungan Pemprov Sumsel.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: