Iklan HUT KORPRI 2025
Iklan Astra Motor

BERES Award 2025 Resmi Dibuka, Pemprov Sumsel Perkuat Kolaborasi Pengentasan Kawasan Kumuh

BERES Award 2025 Resmi Dibuka, Pemprov Sumsel Perkuat Kolaborasi Pengentasan Kawasan Kumuh

BERES Award 2025 Resmi Dibuka, Pemprov Sumsel Perkuat Kolaborasi Pengentasan Kawasan Kumuh-Fhoto: Istimewa-

Di akhir sambutannya, Sekda berharap BERES Award 2025 dapat memberikan manfaat yang luas bagi seluruh masyarakat Sumatera Selatan.

“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah evaluasi, apresiasi, sekaligus pendorong percepatan pembangunan permukiman layak huni di berbagai daerah,” tandasnya.

BACA JUGA:Peluncuran SiAlam dan Apresiasi Kelompok Tani Hutan: Inovasi Perhutanan Sosial Menuju Ketahanan Iklim disumsel

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Tegaskan Pencegahan Jadi Kunci Penanganan Pencurian TBS Sawit di Sumsel

Sementara itu, Kepala Dinas PU Perkim Sumsel, H. Novian Aswardani, dalam laporannya menyampaikan kondisi terkini penanganan perumahan dan kawasan kumuh di Sumsel.

Ia mengungkapkan data backlog kepemilikan rumah masih mencapai 348.051 unit, backlog Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 495.204 unit, serta RTLH berdasarkan DTSEN sebanyak 148.609 unit yang tersebar di 17 kabupaten/kota.

Hingga November 2025, Pemerintah Provinsi bersama pemerintah kabupaten/kota telah menangani 4.325 unit rumah, melampaui target tahunan sebanyak 2.500 unit melalui berbagai sumber pendanaan.

Capaian ini merupakan bagian dari dukungan Pemprov Sumsel terhadap Program Strategis Nasional 3 Juta Rumah.

“Kami berharap BERES Award 2025 mampu menjadi pemantik kolaborasi yang lebih masif untuk mewujudkan permukiman layak huni serta peningkatan kualitas kawasan kumuh secara terpadu dan berkelanjutan,” ungkap Novian.

Ia menjelaskan, rangkaian BERES Award 2025 terdiri dari beberapa tahapan, mulai dari sosialisasi ke kabupaten/kota, pendataan mandiri oleh daerah, penilaian lapangan oleh tim juri, hingga evaluasi dan penetapan pemenang.

“Tahun ini mengusung tema Dengan BERES Award Tahun 2025, Mari Kita Wujudkan Percepatan Implementasi Dukungan 3 Juta Rumah dan Pengentasan Kawasan Kumuh di Provinsi Sumatera Selatan, yang menjadi langkah awal memperkuat kolaborasi penanganan kawasan kumuh di seluruh wilayah Sumsel,” jelasnya.

Penghargaan ini diberikan kepada perangkat desa hingga organisasi perangkat daerah (OPD) yang berprestasi dalam pengentasan kawasan kumuh sebagai bentuk apresiasi Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

Melalui ajang ini pula diharapkan tercipta iklim kompetisi yang sehat guna menghasilkan data yang akurat serta intervensi pembangunan yang tepat sasaran.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait