Kabupaten Pidi Sakti memiliki sumber daya alam yang melimpah, terutama di sektor agrikultur.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Aceh: Wacana Pembentukan 3 Provinsi Baru Mendapat Dukungan Masyarakat Setempat
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Wacana Pembentukan Provinsi Tana Toraja Kembali Bergulir
Wilayah ini terkenal dengan lahan pertaniannya yang subur, cocok untuk berbagai komoditas seperti padi, kopi, dan kakao.
Dengan pemekaran, diharapkan akan ada peningkatan investasi dan dukungan infrastruktur untuk sektor agrikultur, sehingga mampu meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani setempat.
Pemerintah daerah yang baru nantinya juga diharapkan dapat lebih fokus dalam mengembangkan teknologi pertanian modern, seperti irigasi canggih dan mekanisasi, guna meningkatkan efisiensi produksi.
Program pemberdayaan petani melalui pelatihan dan akses kepada pasar yang lebih luas juga menjadi prioritas.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Wacana Pembentukan Provinsi Bugis Timur dengan Posisi Strategis
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Wacana Pembentukan Provinsi Luwu Raya Sangat Diharapkan Warga
Potensi Pariwisata
Selain agrikultur, pariwisata menjadi sektor unggulan yang dapat dikembangkan di Kabupaten Pidi Sakti.
Wilayah ini memiliki keindahan alam yang luar biasa, mulai dari perbukitan hijau hingga sungai-sungai yang jernih.
Beberapa lokasi potensial untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata meliputi:
Air Terjun Krueng Tamiang
Air terjun ini memiliki pemandangan yang memukau dan dapat menjadi daya tarik utama bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Wacana Pembentukan Tiga Provinsi Baru Menghadapi Tantangan Besar
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Wacana Pembentukan Kota Likupang Menjadi Pusat Pertumbuhan Baru
Perkebunan Kopi di Lereng Bukit
Perkebunan kopi yang luas di kawasan ini dapat dijadikan destinasi agrowisata, di mana wisatawan dapat belajar tentang proses pembuatan kopi langsung dari petaninya.