Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Barat: Wacana Pembentukan Kota Selong Jadi Pusat Aktivitas Pemerintahan

Selasa 21-10-2025,17:37 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Bambang

Berikut beberapa alasan kuat mengapa Selong layak menjadi kota administratif tersendiri:

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kabupaten Amfoang Dengan Panorama Alam yang Indah

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kabupaten Amanatun Untuk Efisiensi Pemerintahan

Pusat Pemerintahan Saat Ini

Selong menjadi pusat administrasi Kabupaten Lombok Timur. Keberadaan kantor bupati, lembaga vertikal, dan kantor pelayanan publik sudah menjadikan kawasan ini sangat representatif sebagai pusat pemerintahan.

Populasi yang Memadai

Dengan jumlah penduduk mendekati 100.000 jiwa, Selong memenuhi prasyarat demografis untuk menjadi kota administratif.

Angka ini bahkan lebih besar dibandingkan dengan beberapa kota di Indonesia yang sudah definitif.

Infrastruktur Memadai

Keberadaan jalan utama yang baik, pasar-pasar rakyat, pusat pendidikan, hingga rumah sakit, menjadikan Selong memiliki infrastruktur dasar yang layak untuk pengembangan kota otonom.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kabupaten Alor Timur Dengan Transportasi Terbatas

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kabupaten Pantar Dengan Kekayaan Budaya yang Unik

Daya Tarik Ekonomi Lokal

Selong menjadi pusat perdagangan dan jasa di Lombok Timur. Pertumbuhan ekonomi berbasis UMKM, sektor pertanian, dan pasar tradisional menjadi indikator kuat bahwa Selong bisa menjadi lokomotif ekonomi regional.

Arah Aspirasi dan Dukungan Masyarakat

Wacana pemekaran Selong menjadi kota administratif telah mendapatkan respons positif dari berbagai kalangan, termasuk tokoh masyarakat, akademisi, dan aparatur sipil negara setempat. 

Aspirasi ini didasarkan pada harapan besar masyarakat agar pelayanan publik menjadi lebih dekat, cepat, dan efisien.

Menurut sejumlah tokoh masyarakat, pemekaran Selong bukan hanya soal status, tapi merupakan bagian dari transformasi pemerintahan yang lebih responsif. 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kabupaten Adonara Untuk Peningkatan Pembangunan

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kota Maumere Memenuhi Kriteria Administratif

Banyak warga berharap agar proses pemekaran dapat segera diinisiasi melalui kajian akademik dan penguatan dokumen pendukung yang dibutuhkan dalam proses administratif ke tingkat pusat.

Kategori :