Usulkan Portofolio Bagi Guru Honorer Untuk Syarat Pengangkatan PPPK

PALEMBANG PALPOS ID Pemerintah Kota Palembang menerima kunjungan Kerja Spesifik Bidang Pendidikan Komisi X DPR RI terkait Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka dan Program Sekolah Penggerak PSP Kegiatan itu sendiri berlangsung di Dinas Pendidikan Disdik Kota Palembang Senin 13 6 Dalam kegiatan tersebut membahas soal guru honorer yang akan dihapuskan dalam waktu dekat kendati demikian Kepala Dinas Pendidikan Kadisdik Kota Palembang Ahmad Zulinto meminta agar guru yang terancam dihapus bisa diangkat menjadi Pegawai Pemerintah namun dengan perjanjian kontrak PPPK tanpa dilakukan tes Menurutnya jumlah kebutuhan guru di Kota Palembang saat ini mencapai 7 000 lebih Sedangkan saat ini hanya terisi sekitar 3 000 guru yang meliputi 2 000 guru SD dan 1 000 guru SMP Sementara itu untuk sisanya masih diisi oleh tenaga honorer yang mencapai 4 000 lebih Zulinto mengatakan baiknya guru honorer tersebut diangkat menjadi PPPK tanpa melalui tahapan tes cukup dengan Portofolio saja Jadi tidak perlu tes walaupun tadi ada yang mengatakan harus di tes ya saya setuju dengan portofolio Karena dengan portofolio jejak dari guru itu kita tahu pengalamannya bagaimana dia selama menjadi guru Yang jelas kita harus angkat jadi PPPK itu yang terpenting bagi kami Karena untuk mengatasi guru ini memang inilah salah satu cara ujarnya Sementara itu Anggota Komisi X DPR RI Andreas Hugo Pareira menanggapi hal tersebut bahwasannya pembahasan terkait PPPK tanpa tes itu sudah dibahas panjang oleh pihaknya bersama pihak terkait Dirinya mengatakan bahwa ada sisi lain dimana banyak dari wali murid meminta agar tetap melewati seleksi tes Banyak wali murid menyatakan agar guru guru itu melalui tahapan tes dengan alasan mereka menginginkan guru yang berkualitas tidak sembarang guru jelasnya Selanjutnya Andreas menuturkan bahwa saat ini pihaknya juga tengah mendesak untuk tahapan tes PPPK tersebut agar menguji para guru honorer lewat portofolio saja Jadi apabila pelamar tersebut susah lolos tes meskipun berulang kali karena terkendala ilmu teori dengan adanya portofolionya bisa memperlihatkan jika mereka berkompeten dan berjiwa untuk menjadi guru jadi nantinya akan ada pertimbangan lain tukasnya EDITOR Eco Marleno

Sumber: