Oknum Polres Empat Lawang Bobol ATM untuk Bayar Utang Judi Online

Oknum Polres Empat Lawang Bobol ATM untuk Bayar Utang Judi Online

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi memperlihatkan barang bukti yang disita, Senin (15/08)- foto : maryati-PALPOS.ID

LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID - Belum genap 1x24 jam, Briptu M Kurniadi (26), tersangka pembobol mesin Ajungan Tunai Mandiri (ATM) BRI di depan Pengadilan Agama Lubuklinggau, berhasil diringkus Tim Macan Polres Lubuklinggau.

Oknum anggota Polres Empat Lawang ini diringkus di kediamannya, di Empat Lawang, kurang dari 12 jam pasca kejadian, tepatnya Minggu (14/8), sekitar pukul 16.30 WIB.

Ungkap kasus tersebut diapresiasi langsung Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi. "Sesuai instruksi, saya minta sebelum ayam berkokok tersangka sudah harus ditangkap, saya apresiasi  kerja keras Tim Macan yang berhasil meringkus tersangka," ujarnya saat Pres  Release di Mapolres Lubuklinggau, Senin (15/8).

BACA JUGA:Pelaku Bobol ATM di Lubuklinggau Ternyata Oknum Polisi Empat Lawang

Dijelaskan Kapolres, tersangka sudah dua kali melakukan percobaan pembobolan ATM. Kasus pertama ATM Bank Sumsel Babel di Empat Lawang. "Kasus pertama dia coba gunakan mesin las," ujar Harissandi.

Aksi kedua, tersangka mencoba membobol ATM BRI yang ada di depan Pengadilan Agama Lubuklinggau. Namun aksinya di wilayah hukum Polres Lubuklinggau ini membuat kisahnya viral, hingga oknum polisi muda berpangkat Briptu ini harus menjadi penghuni jeruji besi di Mapolres Lubuklinggau.

Ironisnya, tersangka yang telah mempertaruhkan nama baik institusi tempatnya bekerja, tanpa dosa, menjelaskan motifnya melakukan pembobolan ATM tersebut.

BACA JUGA:Gagal Bobol ATM,Pelaku Diburu Polisi

Menurut tersangka aksi tersebut dilakukannya karena membutuhkan uang untuk membayar hutang judi online. "Faktor ekonomi pak, saya butuh uang untuk membayar hutang judi online," ungkap tersangka dihadapan Kapolres.

Tersangka Briptu M Kurniadi sendiri mengakui aksi pertama dilakukannya sendiri. "Yang pertama saya sendirian pak," ujarnya.

Untuk aksi kedua dikatakan tersangka barulah dia bersama dengan dua temannya yang kini masuk daftar pencarian orang Sat Reskrim Polres Lubuklinggau. "Untuk yang kedua saya sama dua teman saya, tapi saya tidak tahu mereka sekarang dimana," ujar tersangka.

BACA JUGA:ATM BSB di Lingkungan Pemkab Empat Lawang Dibobol Maling

Pasalnya lanjut tersangka, pasca aksi mereka diketahui warga mereka panik dan berupaya menakut-nakuti warga dengan berpura-pura mengacungkan senpi. Padahal mereka sama sekali tidak membawa senpi dalam aksi tersebut.

Upaya itu cukup berhasil menakut-nakuti warga, sehingga tidak ada warga yang berani mendekat.

Namun saat akan kabur, tali seling yang diikat di mesin ATM tidak mau lepas, sehingga mereka memilih kabur dengan meninggalkan mobil operasional mereka di TKP termasuk Barang Bukti lain yang akhirnya menjadi petunjuk polisi mengungkap kasus tersebut.

BACA JUGA:Bobol ATM Modal Tusuk Gigi, 3 Bandit asal Lampung Ditangkap Polres Cirebon

"Kami kabur, setelah itu tidak ada kontak satu dengan yang lain sampai sekarang saya belum tahu mereka (dua temannya) berada dimana," pungkas oknum polisi tersebut. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: