Desa Kuang Dalam Terancam Terisolir, Begini Kondisi Jalannya dari Dulu sampai Sekarang

Desa Kuang Dalam Terancam Terisolir, Begini Kondisi Jalannya dari Dulu sampai Sekarang

Ruas jalan Desa Kuang Dalam berlumpur dan sulit dilintasi kendaraan.-FOTO : ISRO ANTONI-PALPOS-

Padahal, katanya jalan tersebut merupakan jalan poros. Dengan tidak lagi berfungsingsinya jalan BRK-Kuang Kuang Dalam membuat akses keluar masyarakat desa tersebut harus memutar dan menyita waktu lebih lama dengan melalui jalan yang ada di dua desa  di Kecamatan Lubai, Kabupaten Muara Enim.

Pemkab Ogan Ilir Melalui Dinas PUPR telah merespon keluhan warga tersebut. Bahkan pihaknya berencana akan langsung turun kelapangan dalam waktu dekat ini.

BACA JUGA:Wajib Coba! Selain Pindang Pegagan dan Meranjat, Ternyata Pindang Tanjung Raja Juga Memiliki Cita Rasa Khas

"Insya allah dalam waktu dekat akan kita perbaiki dan kita akan turun langsung kelapangan. Namun karena keterbatasan alat berat dan intensitas hujan yang cukup tinggi maka kita akan menunggu karena saat ini alat beratnya sedang digunakan memperbaiki jalan Desa Sentul," ucap Kepala Dinas PUPR Ruslan kepada Palpos, Senin, 30 Januari 2023.

"Insya Allah dalam 2 sampai 3 hari ini alat berat akan mulai bekerja di Kuang Dalam," ujarnya.

Disinggung terkait perbaikan seperti apa yang akan dilakukan, Kadin PUPR itu mengatakan hanya perbaikan denga  alat berat saja agar akses jalan dapat kembali di gunakan.

BACA JUGA:Mau Cari Jodoh, Yuk ke Pantai Jodoh Ogan Ilir, Bisa Sampai Nikah Lho

"Untuk sementera ini kita perbaiki dengan alat berat dulu sehingga masyarakat kita bisa lewat dengan nyaman, Insaallah nanti kita tingkatkan," terangnya.

Karena keterbatasan anggaran untuk memperbaiki insfrayuktur utamanaya jalan dan jembatan. Pemkab Ogan Ilir berupaya dengan cara mengajukan profosal baik ke pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat.

"Alhamdulillah dari Pemprov sangat perduli, apalagi Wakil Guburnur H. Mawardi yahya adalah putra daerah Ogan Ilir. Bebrapa tahun ini telah membantu melalui dana Bangub," terang Ruslan.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: