Cek Penerima Bansos Rp2.4 Juta di Link Cekbansos.kemensos.go.id, Namamu Masih Ada atau Sudah Dihapus...

Cek Penerima Bansos Rp2.4 Juta di Link Cekbansos.kemensos.go.id, Namamu Masih Ada atau Sudah Dihapus...

PT Pos Indonesia menggunakan 3 langkah saat penyaluran Bansos BPNT Tahap 2, diantaranya menggunakan teknologi artificial intelligence atau AI.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

JAKARTA, PALPOS.ID – Bulan Maret 2023 sudah diujung, pencairan Bansos 2023 mulai dikucurkan jelang ramadan.

Untuk itu cek penerima bansos Rp2.4 juta per tahun di link cekbansos.kemensos.go.id.

Tujuannya bagi KPM atau Keluarga Penerima Manfaat bisa mengetahui apakah dirinya masih sebagai penerima bansos atau sudah dihapus.

Sebab, pencairan bansos itu tergantung dengan Dinas Sosial atau Dinsos masing-masing kabupaten/kota dan tak tentu tanggalnya.

BACA JUGA:Mendagri Perintahkan Kepala Daerah Perbanyak Bansos untuk Kendalikan Inflasi, Ini Kata Tito Karnavian...

BACA JUGA:Berkah Ramadhan! Pemilik KTP-KK Dengan Ciri-Ciri Ini Bakal Terima 3 Bansos, Simak Penjelasannya..

Untuk bansos 2023 cair jelang ramadan itu, yakni Bansos PKH, BPNT, Kartu Prakerja, KIS PBI JK gratis, Bansos PIP Kemdikbud dan Bansos PIP Kemenag.

Sementara untuk bansos PKH sendiri terdiri dari ibu hamil atau masa nifas, anak usia dini, anak sekolah, BLT Dana Desa atau BLT Kemiskinan Ekstrem, bansos lansia, hingga bansos penyandang disabilitas.

Namun, penerima bansos sendiri tentunya bagi KPM yang memenuhi syarat, terutama sudah terdaftar di DTKS atau Data Terpadu Kesejahteraan Sosial.

Bansos yang dibagikan sendiri mulai Rp2.4 juta hingga Rp3 juta per tahun. Tapi bansos itu dibagikan dalam 4 tahapan atau tiga bulan sekali.

BACA JUGA:Bansos PIP Kemdikbud Cair April 2023, Buruan Cek Nama Siswa Penerima Bantuan...

BACA JUGA:7 Bansos 2023 Cair Bulan Ramadan, Serta Apa Penyebab KPM Belum Bisa Cairkan Bansos...

Per tahapan artinya ada bansos yang diterima Rp600 ribu atau Rp200 ribu per bulan. Itu seperti bansos PKH, BPNT, dan bansos anak sekolah.

Sementara ada juga yang dibagikan Rp750 ribu per tahapan yakni Bansos lansia dan penyandang disabilitas.

Kemudian, ada juga bansos yang dibagikan dalam dua tahapan per tahun, yakni bansos PIP Kemdikbud dan PIP Kemenag.

Dimana, untuk siswa SD atau MI terima bansos Rp450 ribu per tahun atau Rp225 per semester.

BACA JUGA:Ini Cara Daftar KPM Bansos 2023 Terbaru dari Kemensos RI, Serta Cek Penerima Bansos Secara Online...

BACA JUGA:7 Daerah Ini Lebih Dulu Dapat Bansos Beras, Ayam dan Telur di Ramadhan 1444 H, Cek Daerah Kamu Termasuk Nggak?

Kemudian untuk siswa SMP atau MTs terima bansos Rp750 ribu per tahun atau Rp375 ribu per semester.

Dan untuk siswa SMA dan SMK atau MA terima bansos Rp1 juta per tahun atau Rp500 ribu per semester.

Kemudian, untuk cara cek bansos yakni melalui link cekbansos.kemensos.go.id, berikut caranya:

1.KPM langsung buka website atau laman cekbansos kemensos.go.id;

2. KPM siapkan KTP dan KK;

3. KPM isi kolom domisili lengkap mulai Provinsi hingga Kelurahan atau desa;

4. KPM isi kode huruf sesuai gambar yang tersedia;

5. KPM cukup pilih kolom 'cari data'.

BACA JUGA:17 Penyebab Bansos PKH Tahap 1 Belum Cair, Buruan Cek Namamu di Cekbansos.kemensos.go.id

BACA JUGA:MANTAP !! Berkah Ramadhan, Bansos Pangan Segera Disalurkan, Ini Jadwalnya..

Setelah semuanya selesai, KPM tinggal tunggu sistem memprosesnya. Dan kemudian ada muncul pemberitahuan apakah anda masih sebagai penerima bansos 2023 atau sudah dihapus.

Mendagri perintahkan kepala daerah perbanyak bansos untuk kendalikan inflasi.

Apalagi di bulan ramadan, pemberian bansos atau bantuan sosial itu tentu sangat ditunggu-tunggu masyarakat, terutama golongan kurang mampu atau rentan miskin.

Bahkan untuk memperkuat perintah itu, Mendagri Tito Karnavian akan mengeluarkan surat edaran resmi yang ditujukan kepada kepala daerah yakni Gubernur, Bupati dan Walikota.

BACA JUGA:Terkait Pencairan Bansos di Bulan Ramadhan, Ini Penjelasan Kepala Dinsos Banyuasin..

BACA JUGA:10 Penyebab Bansos PKH Tahap 1 Gagal Cair, Cek Bansos Melalui Cekbansos.kemensos.go.id

‘’Dimana, surat edaran nantinya berisi, pertama adalah memperbanyak bansos. Draft surat edaran sebentar lagi akan diberikan.

Intinya itu tadi, perbanyak kegiatan bansos, pemberian bansos baik tunai maupun non tunai. Serta perbanyak pemberian sembako kepada masyarakat,” kata Tito Karnavian dalam siaran pers di Jakarta, Senin 27 Maret 2023.

Bahkan, siaran pers itu juga berkaitan dengan rakor pengendalian inflasi daerah secara hibrid di Kantor Pusat Kemendagri Jakarta.

Dimana, Tito Karnavian mengaku pembelian bansos kepada masyarakat bernilai penting, daripada kepala daerah menggelar buka bersama di rumah dinas.

BACA JUGA:Alhamdulillah, Bansos Pangan Diantar Langsung ke Rumah, Penerima Dapat Beras, Ayam dan Telur…

BACA JUGA:SIAP-SIAP!! 3 Bansos Ini Cair Saat Ramadhan, Ada yang Langsung Diantar ke Rumah

Apalagi bansos itu diberikan kepada masyarakat tidak mampu, rentan miskin serta yang perekonomiannya sedang susah saat ini.

Tujuan lain dari pemberian bansos itu sendiri yaitu untuk memperkuat daya beli masyarakat.

‘’Masyarakat itu jika diberikan uang tunai, otomatis daya beli masyarakat akan tinggi. Kemudian jika diberi sembako, tentu ketahanan pangan masyarakat lebih kuat,” terang Tito Karnavian.

Selanjutnya, ungkap Tito Karnavian, sebaran bansos di masyarakat tentu akan mencegah inflasi.

BACA JUGA:Dugaan Korupsi Bansos Beras Kemensos RI, Mensos Risma Angkat Bicara, Ini Penjelasannya...

BACA JUGA:Penerima Bansos PKH 2023 Maksimal 4 Orang Dalam Satu Keluarga, Kantongi Rp10 Juta Lebih Per Tahun...

Bahkan, bisa membangun simpati publik dan kepala daerah akan mendapat apresiasi dari masyarakat.

Apalagi kegiatan sosial atau bansos itu diberikan kepada anak yatim, kaum duafa, dan diberikan langsung di lokasi masyarakat itu tinggal.

Misalnya, kepala daerah mengajak masyarakat buka bersama secara sederhana di area pinggir kali. Tentu ini akan menjadi contoh bagi kepala daerah lain. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: