Safari Ke Desa Bumi Serdang, Bupati Banyuasin Ajak Masyarakat Awasi Kendaran Melintas Melebihi Tonase
Kegiatan Safari Ramadhan di Desa Bumi Serdang yang ramai dipadati masyarakat --
BANYUASIN, PALPOS.ID- Memanfaatkan Momentum bulan suci Ramadhan, Pemerintah Kabupaten BANYUASIN Bupati BANYUASIN dan Wakil Bupati H.Slamet, bersama Plt. Ketua TP-PKK bersama Kepala OPD Lingkungan Pemkab BANYUASIN, laksanakan Safari Ramadhan di Desa Bumi Serdang Kecamatan Tungkal Ilir Kabupaten BANYUASIN Sabtu (02/4/22).
Dalam rangka kegiatan rutin tahunannya untuk menyapa, melihat, mendengar dan merasakan langsung apa yang menjadi persoalan masyarakat itu, Bupati Banyuasin H Askolani berpesan kepada masyarakat, agar saling mengingatkan para pengendara yang melintas agar tidak membawa muatan melebihi Tonase jalan sehingga usia jalan yang telah dibangun dapat lebih awet.
BACA JUGA:Bupati Bersama Wabup Banyuasin Resmikan Masjid Raya Abi Husein ini Pesannya.
H. Askolani Bupati Banyuasin dalam sambutanya didepan ratusan masyarakat yang ada disana menjelaskan, Tujuan Pemkab Banyuasin dalam agenda safari Ramadhan, selain ibadah bertujuan untuk menyapa, melihat, mendengar dan merasakan langsung apa yang menjadi persoalan masyarakat khusunya yang ada di Kecamatan Tungkal Ilir ini.
Kegiatan Safari Ramadhan ini juga merupakan agenda tahunan sebagai Wujud Banyuasin Religius, yang merupakan salah satu dari 7 Program Prioritas di Bumi Sedulang Setudung. Dirinya bersama jajarannya telah merasakan langsung apa yang dirasakan masyarakat untuk itulah pihaknya, sekarang ingin merasakan langsung bagaimana dengan masyarakat yang ada disini, ujarnya.
BACA JUGA:Gerakan Tertip Arsip Pemkab Banyuasin Launching Aplikasi SRIKANDI
“Alhamdulillah melalui Pinjaman PEN Pemkab Banyuasin sudah melakukan pembangunan jalan poros, sehingga akses masyarakat semakin lancar serta menunjang perekonomian, khusunya bagi masyarakat di Kecamatan Tungkal Ilir,” ungkap Bupati
Untuk itulah Bupati H.Askolani juga mengajak masyarakat, bersama agar menjaga, mengawal jalan poros yang sudah dibangun itu, dengan saling mengingatkan kepada para pengendara supaya tidak membawa muatan, melebihi Tonase jalan sehingga usia jalan dapat lebih awet.
BACA JUGA:Ini Cara Pemkab Banyuasin Serap Aspirasi Masyarakat di Bulan Suci Ramadhan
"Saya melihat beberapa titik pada jalan poros itu telah terdapat kerusakan, kemungkinan disebabkan beberapa alasan yang salah satunya kelebihan Tonase oleh Mobil Kelapa Sawit, dan untuk lanjutan pembangunan jalan poros Kecamatan Tungkal ilir ini akan kita dilanjutkan di tahun 2024", tambahnya.
Sementara itu Wakil Bupati Banyuasin H.Slamet Somosentono mengungkapkan, Dirinya sepakat dengan Bupati Bupati H. Askolani untuk memberikan pelayan terbaik kepada masyarakat, khususnya Kecamatan Tungkal Ilir baik peningkatan Infrastruktur maupun pembuatan E-KTP yang menjadi keluh kesah masyarakat selama ini.
BACA JUGA:Buntut Panjang KLB PD Ilegal Deli Serdang, DPC Demokrat Banyuasin Minta Perlindungan Hukum
"Untuk jalan poros sudah dijelaskan pak Bupati untuk itu saya sepakat agar masyarakat juga harus mengingat Tonase Mobil yang berlebihan jika perlu laporkan, sementara untuk pembuatan E-KTP kami akan meminta mobil tercanggih di dunia yang ada di Dinas Dukcapil, agar bisa masuk kesini untuk dapat langsung melayani masyarakat", sampainya. (SON)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: