Tinjau SKD Catar Poltekil dan Poltekim, Ini Pesan Kakanwil Kemenkumham Sumsel

PALEMBANG, PALPOS.ID - Kakanwil Kemenkumham Sumsel Dr Ilham Djaya meninjau pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Tarina atau Taruni Sekolah Kedinasan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Polteknik Imigrasi (Poltekim) Kemenkumham RI Tahun Anggaran 2023 di titik lokasi tes Kantor Regional VII BKB Palembang, Senin (19/6/2023).

Saat meninjau lokasi, Kakanwil Ilham Djaya menjelsakan bahwa pelaksanaan SKD ini dilakukan dengan transparan dan bebas dari kecurangan.

Ilham pun berpesan agar lara peserta jangan percaga kelada pihak- pihak yang menawarkan kelulusan tes, apalagi dengan meminta bayaran.

BACA JUGA:Lapas Sekayu Terima Metal Detector dan Streamer, Ini Gunanya...

BACA JUGA:Calon Provinsi Baru Bomberay Raya Pemekaran Papua Barat, Berikut 6 Pernyataan Sikap Masyarakat Adat

"Apabila ada peserta atau masyarakat umum menemui adanya indikasi kecurangan selama seleksi Catar ini, maka dapat membuat laporan pengaduan melalui aplikasi SIAP Kumham yang dikelola langsung oleh Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kemenkumham," pesan Kakanwil.

"Kemenkumham sena tiasa melakukan proses seleksi Catar dengan transparan dan bersih dari kecurangan untuk menghasilkan taruna/taruni yang berkemampuan tinggi serta memiliki loyalitas," ilham menambahkan.

Sementara itu, Kepala Divisi Adminitrasi Idris yang turut hadir dalam peninjauan mengatakan bahwa SKD di wilayah Sumsel akan berlangsung selama tiga hari pada 18-20 Juni.

BACA JUGA:Cuaca Panas Ekstrem Hingga 50 Derajat Celsius di India Sebabkan 98 Orang Meninggal Dunia, Ini Penyebabnya...

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kabupaten Subang Provinsi Jawa Barat, 14 Kecamatan Gabung Kabupaten Subang Utara

Ia juga menerangkan, SKD CAT akan diikuti oleh 1003 orang peserta. Ujian CAT dilaksanakan dalam empat sesi per hari mulai pukul 08.00 hingga 17.10 Wib.

Turut hadir Kepala Bagian Umum Tri Purnomo, Kepala Bagian Program dan Humas Yulizar l, Kepala Subbagian Kepegawaian, TU, dan Rumah Tangga Bulan Mahardika Subekti, serta Analis Kepegawaian dari Biro Kepegawaian Setjen.*

Sumber: