4 Kecamatan Paling Sepi Penduduk di Kabupaten Ketapang Calon Ibukota Provinsi Baru Pemekaran Provinsi Kalbar

4 Kecamatan Paling Sepi Penduduk di Kabupaten Ketapang Calon Ibukota Provinsi Baru Pemekaran Provinsi Kalbar

4 Kecamatan Paling Sepi Penduduk di Kabupaten Ketapang Calon Ibukota Provinsi Baru Provinsi Ketapang Pemekaran Provinsi Kalimantan Barat atau Kalbar.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

3. Kecamatan Simpang Dua

Selanjutnya Kecamatan Simpang Dua dengan jumlah penduduk 8.110 jiwa sesuai data BPS tahun 2019 yang lalu.

4. Kecamatan Hulu Sungai

Terakhirnya, kecamatan penduduk paling sepi urutan keempat di Kabupaten Ketapang yakni Kecamatan Hulu Sungai.

Sebab, berdasarkan data BPS tahun 2019 yang lalu, jumlah penduduk Kecamatan Hulu Sungai 11.741 jiwa.

Jadi itulah 4 kecamatan paling sepi penduduk di Kabupaten Ketapang calon ibukota provinsi baru Provinsi Ketapang pemekaran Provinsi Kalimantan Timur.

BACA JUGA:5 Fakta Kabupaten Ketapang Calon Ibukota Provinsi Baru Pemekaran Provinsi Kalimantan Barat, Ternyata...

BACA JUGA:3 Hotel Mewah di Kota Ketapang Calon Provinsi Baru Pemekaran Provinsi Kalimantan Barat

Diberitakan Palpos.id sebelumnya, selain wacana Provinsi Kapuas Raya, Pemekaran Provinsi Kalimantan Barat juga akan membentuk provinsi baru.

Yakni usulan provinsi daerah otonomi baru pemekaran Provinsi Kalimantar Barat. Nama Provinsi DOB itu Provinsi Ketapang atau Provinsi Tanjung Pura.

Usulan Provinsi Ketapang ini merupakan gabungan dua kabupaten yakni Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara.

Perjuangan pembentukan provinsi baru ini terus menggelinding, meskipun moratorium DOB belum dicabut Pemerintah Pusat.

BACA JUGA:Kota Ketapang DOB Pemekaran Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat Persiapan Ibukota Provinsi Ketapang

BACA JUGA:Waduh! Karyawan PDAM Tirta Agung Kabupaten OKI Provinsi Sumatera Selatan 11 Bulan Tak Gajian

Disisi lain, karena baru ada dua kabupaten yang bergabung tentu belum memenuhi persyaratan untuk membentuk provinsi baru minimal 5 daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: