Kemenag OKI : Jemaah Haji yang Hilang di Mekkah Bukan Kloter OKI

Kemenag OKI : Jemaah Haji yang Hilang di Mekkah Bukan Kloter OKI

Idun Rohim, Jemaah asal OKI yang dikabarkan hilang di Mekkah-Foto : Kemenang OKI.-

KAYUAGUNG, PALPOS.ID - Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Ogan Komering Ilir (Kakan Kemenag OKI), H Syarip melalui Kasi Penyelenggara Haji, Mutawali membenarkan, jemaah haji yang hilang di Mekkah adalah warga OKI.

"Iya benar ! jemaah hilang itu namanya Idun Rohim yang merupakan warga Sukadarma, Kecamatan Jejawi, Kabupaten OKI. Namun yang bersangkutan bukan Kloter OKI melainkan dari Palembang," ungkapnya, Senin (10/07/2023).

Menurutnya, jemaah tersebut dikabarkan hilang pada Selasa, 27 Juni 2023 sekitar pukul 09.00 saat berada di Padang Arofah melaksanakan wukuf. Kemudian jemaah itu mau ke WC tetapi tidak kembali lagi.

BACA JUGA:Terkait Perpanjangan Masa Jabatan Kades Menjadi 9 Tahun, Ini Tanggapan Kades di OKI

"Melihat kejadian ini, kita berharap kepada jemaah yang mau mendaftar haji harus sesuai dengan  regulasi dan sesuai alamat KTP serta domisili. Jangan mendaftar keluar," ujarnya.

Ia menambahkan, yang bersangkutan memakai Surat Keterangan (Suket) sementara, sedangkan KTP asli tidak dipakai. Dimana secara prosedur itu sudah melanggar.

"Kenapa harus sesuai regulasi? supaya dapat mengakomodir jemaah haji dengan semua pihak PPIH di Tanah Air maupun di Arab Saudi terkait dalam urusan haji jika ada yang hilang, sesat, kecelakaan, dan meninggal,"tuturnya.

BACA JUGA:Kloter 21 Jemaah Haji OKI Dijadwalkan Tiba di OKI 31 Juli

Kemudian lanjutnya, sakit yang masih membutuhkan perawatan di rumah sakit dapat diantisipasi. Dimana menurutnya, kalau sudah hilang seperti ini, OKI yang mendapat jahat.

"Meskipun begitu, kita berharap jemaah haji yang hilang tersebut segera ditemukan. Untuk keluarga juga tetap sabar dan tenang, kita saling mendoakan untuk kelesamatan yang bersangkutan,"imbuhnya.

Masih kata Mutawali, mereka secara moril tetap punya kewajiban untuk melacak dan menemukan keberadaan jemaah hilang itu. Karena keluarga jemaah berasal dari OKI. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: