Sensasi Kegurihan Kuliner Palembang dari Ikan Belida, Kini Masuk Satwa Yang Harus Dilindungi
ikan belida bahan baku pembuat pempek yang kini telah dilindungi foto: ist/ palpos.id--
PALPOS.ID - Kelezatan kuliner khas Palembang yang berasal dari ikan belida terus memiat selera para pecinta makanan.
Ikan belida, yang memiliki bentuk unik dan nilai ekonomis tinggi, telah menjadi bahan utama dalam hidangan ikonik seperti pempek dan kerupuk kemplang.
Pempek, salah satu makanan paling terkenal dari Palembang, adalah bukti nyata kreativitas dalam mengolah ikan belida.
Daging ikan belida yang lembut diolah menjadi adonan bersama bahan-bahan rahasia warisan turun-temurun.
BACA JUGA:Legenda dan Mitos di Banda Neira Maluku Tengah
Hasilnya adalah adonan pempek yang kemudian digoreng dengan sempurna hingga berwarna keemasan dan terasa renyah di luar serta lembut di dalam.
Beragam varian pempek seperti pempek kapal selam, lenjer, dan adaan menggoda selera, menawarkan variasi cita rasa yang memikat.
Tak kalah menariknya, kerupuk kemplang juga menjadi favorit tak terbantahkan dalam kuliner Palembang.
Dibuat dengan bahan dasar ikan belida yang dihaluskan, kerupuk ini memiliki tekstur renyah yang khas.
Proses pembuatannya yang melibatkan pemanggangan di atas tungku kayu tradisional memberikan aroma dan cita rasa yang menggugah selera.
BACA JUGA:4 Keunikan Ikan Belida, Dari Ikan Hias Hingga Predator Pemangsa Yang Tangguh
Kerupuk kemplang tidak hanya lezat untuk dijadikan camilan, tetapi juga sering dijadikan pendamping sajian utama seperti pempek atau hidangan berkuah.
BACA JUGA:Minum Es Musim Kemarau Bisa Bahaya Loh Tapi Resep Es Satu Ini Dijamin Aman dan Hilangkan Panas Dalam
"Keistimewaan kuliner Palembang dari ikan belida tidak hanya terletak pada rasa yang luar biasa, tetapi juga mengandung nilai sejarah dan budaya yang tinggi," kata Rudi masyarakat pecinta kuliner Palembang.
"Setiap gigitan pempek atau kerupuk kemplang membawa rasanya sendiri, mengingatkan kita pada warisan kuliner nenek moyang kita."katanya
Kuliner dari ikan belida tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga mendukung ekonomi lokal dan pelestarian budaya.
Namun sayang ikan ini kini telah menjadi salah satu hewan yang telah di lindungi. Hal tersebut dikarenakan popolasi ikan belida sudah hampir punah.
Ikan belida telah bergeser menjadi salah satu ikan yang dinikmati keindahanya dan berpotensi menjadi ikan hias, setelah beberapa generasi menjadi bahan baku pembuatan kuliner terutama di Sumatra Selatan.
Dalam era kesadaran akan pentingnya pelestarian sumber daya alam, keberlanjutan dalam pengelolaan ikan belida sebagai bahan baku kuliner menjadi hal yang dapat disangsi pidana.
BACA JUGA:Desain Retro Honda Scopy Stylo 160 Mirip Vesva, Yamaha Fazzio dan Filano Kalah Telak !
Dengan demikian, kuliner istimewa ini tidak dapat lagi dinikmati oleh masyarkat apalagi sampai di jadikan bisnis.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: