Ikuti Saran Dua Fraksi DPRD, Pemkab OI Akan Gelar Salat Istisqo Minta Hujan Atasi Musim Kemarau

OGANILIR,PALPOS.ID - Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, telah mengumumkan rencana pelaksanaan salat istisqo atau salat minta hujan yang dijadwalkan akan dilakukan pada Selasa, 19 September 2023 mendatang.

Acara ini diharapkan dapat membawa hujan yang mendesak untuk mengatasi musim kemarau yang melanda wilayah tersebut.

Menurut Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Ogan Ilir, Ahmad Albatani, salat istisqo akan diadakan di Lapangan Tanjung Senai Indralaya, dimulai pukul 07.30 WIB.
BACA JUGA:Kakanreg VII BKN : Kalau Ketahuan Pindah, PPPK Bisa Diberhentikan Dengan Tidak Hormat
"Acara ini direncanakan dipimpin oleh KH Karim Umar sebagai imam dan DR Fahmi Umar LC sebagai khatib, dengan partisipasi seluruh pegawai Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir," ungkap Ahmad Albatani, Minggu, 17 September 2023.

Albatani juga mengundang masyarakat Ogan Ilir untuk bergabung dalam salat istisqo ini sebagai bentuk harapan bersama untuk mendatangkan hujan yang sangat dibutuhkan.

"Musim kemarau telah membuat wilayah Kabupaten Ogan Ilir mengalami kekeringan yang serius, dengan sumber air yang hampir habis. Keadaan ini menyebabkan lahan-lahan kering dan meningkatkan risiko kebakaran hutan serta lahan pertanian," katanya.
BACA JUGA:Jelang Akhir Jabatan HDMY, Wagub Mawardi Yahya Ucapkan Terimakasih Pada Warga Mesuji Raya OKI
Salat istisqo, dalam tradisi Islam, adalah ibadah sunah yang dilakukan oleh umat Muslim ketika menghadapi musim kemarau yang berkepanjangan.

"Acara ini biasanya dilakukan secara berjamaah di lapangan terbuka, mengikuti contoh yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW," jelasnya

Ritual salat istisqo terdiri dari dua rakaat, dengan bertakbir tujuh kali di rakaat pertama dan lima kali di rakaat kedua.
BACA JUGA:Camping Ground Megamendung Puncak Bogor, Liburan Ramai-Ramai di Tengah Alam Hadirkan Sensasi Berbeda
Doa-doa khusus dibaca dalam harapan agar Allah SWT memberikan berkah hujan yang sangat dibutuhkan untuk kesuburan dan kesejahteraan wilayah tersebut.

"Semoga acara ini membawa berkah hujan yang panjang dan menghindarkan masyarakat Ogan Ilir dari bahaya kebakaran dan asap dari kebakaran hutan dan lahan yang saat ini terjadi," katanya.

Sebelumnya, Polres Ogan Ilir juga telah mengadakan salat istisqo dan zikir bersama dengan partisipasi Forkopimda Kabupaten Ogan Ilir.
BACA JUGA:Camping Ground Megamendung Puncak Bogor: City Lightnya Bikin Gak Mau Pulang
Sebagai upaya bersama untuk menghadapi dampak buruk musim kemarau yang dapat mengganggu kesehatan, termasuk penyakit pernapasan dan iritasi mata, hidung, dan tenggorokan.*

Sumber: