Turunkan Stunting, Pemkot Bersinergi dengan Muspida

Turunkan Stunting, Pemkot Bersinergi dengan Muspida

Pj Walikota Lubuklinggau H Trisko Defriansyah--

LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau terus melakukan berbagai upaya untuk mempercepat penurunan stunting.

Jika sebelumnya angka stunting di Kota Lubuklinggau berada di angka 22 persen dan berhasil diturunkan diangka 11 persen, kini Pemkot Lubuklinggau berupaya menurunkan kembali angka stunting di Bumi Sebiduk Semare tersebut.

"Kita upayakan dari angka sebelas ini bisa turun lagi entah itu 9 atau 8 atau  ke 7," ungkap Pj Walikota Lubuklinggau H Trisko Defriansyah, kepada palpos.id belum lama ini.

BACA JUGA:Tenaga Kependidikan Non Guru Minta Kesempatan yang Sama untuk Jadi PPPK, Ini Jawaban Pj Walikota Lubuklinggau

Untuk percepatan penurunan angka stunting tersebut hingga Lubuklinggau bisa disebut zerro stunting, Pemkot Lubuklinggau bersinergi dengan semua pihak termasuk diantara pihak Polres Lubuklinggau, Kodim 0406/Lubuklinggau dan juga Kejaksaan Negeri Lubuklinggau

"Jadi kita libatkan semua pihak termasuk juga bersinergi dengan kepolisian dan kodim juga Kejari," kata Trisko.

Dengan begitu ditegaskan Trisko pihaknya akan tahu apa yang harus diintervensi. Seperti bedah rumah, yang dilakukan Kodim harus didekatkan dengan yang stunting.

BACA JUGA:Setelah Memilih Bungkam, Akhirnya Ketua KONI Angkat Bicara

"Sanitasinya kita minta PU, makanan tambahan beberapa dinas terkait mulai dari penanaman pangan, dinas kesehatan untuk  memastikan susu-susu yang memenuhi kualifikasi untuk anak yang mengalami stunting, kita juga minta dinas perikanan untuk makanan tambahan ikan protein," jelas Trisko.

Untuk 2023, dikatakan Trisko penanganan stunting hanya tinggal waktu 3 bulan lagi. 

"Jadi kita akan evaluasi pekerjaan 9 bulan yang sudah dilewati, agar bisa tahu apa yang bisa dilakukan untuk 3 bulan kedepan," tegas Trisko.

BACA JUGA:Aduuh Sakit, Rengekan Peserta Sunatan Masal Warnai Pembukaan TMMD ke-188 di Lubuklinggau

Yang jelas lanjutnya pihaknya akan mempelajari trend data-data stunting yang ada saat ini.

"Jadi dari data itu kita bisa tahu apa saja yang sudah dilakukan 9 bulan yang sudah dilalui, kemudian apa yang harus dilakukan 3 bulan berikutnya," terang Trisko.

Dia berharap program nasional tersebut bisa dilaksanakan dengan baik di Kota Lubuklinggau.

BACA JUGA:ISSI Lubuklinggau Kembali Sumbang 3 Emas

"Kita berusaha dan berdoa bersama agar Stunting di Lubuklinggau bisa mencapai zerro stunting," tegasnya.

Terpisah Kapolres Lubuklinggau AKBP Indra Arya Yudha, selaku bapak asuh stunting, juga berharap peran dan dukungan semua pihak  agar stunting di Lubuklinggau bisa diturunkan. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: