Mengungkap Misteri Danau Laut Tinggal: Kekayaan Tersembunyi di Nagari Sungai Aua

PASAMAN BARAT, PALPOS.ID - Mengungkap Misteri Danau Laut Tinggal: Kekayaan Tersembunyi di Nagari Sungai Aua.

Dalam kedalaman Nagari Sungai Aua tersembunyi sebuah kekayaan alam yang begitu mempesona - Danau Laut Tinggal. Terletak di ketinggian sekitar 1940 meter di atas permukaan laut, danau ini merupakan salah satu permata alam yang belum terjamah, memikat penjelajah dari seluruh dunia untuk mengungkap keindahannya. Mari kita menjelajahi lebih dalam tentang misteri dan pesona Danau Laut Tinggal, salah satu rahasia tersembunyi Sumatera Barat.

1. Destinasi Tersembunyi di Nagari Sungai Aua

Danau Laut Tinggal, yang tersembunyi di dalam cengkraman Gunung Bendera dan Gunung Malintang, adalah perjalanan yang tidak boleh dilewatkan bagi para petualang sejati.

Dengan diameter sekitar 3 kilometer, danau ini mempesona mata dengan warna airnya yang hijau tosca yang tak tertandingi. Namun, keindahan ini hanya kulitnya saja, karena air danau ini memiliki pH yang sangat rendah, sekitar pH 2, sehingga tidak dapat dikonsumsi. Tidak ada tanda-tanda kehidupan hewan, baik ikan maupun hewan lainnya, yang menghuni perairan misterius ini.

 

BACA JUGA:Goa Alami Paraman Ampalu: Menjelajahi Keindahan Tersembunyi di Pasaman Barat

BACA JUGA:Air Bangis: Rencana Mengembangkan Pelabuhan Samudra di Pasaman Barat

2. Misteri di Balik Danau yang Sunyi

Tentu saja, pertanyaan muncul: mengapa tidak ada makhluk hidup yang bertahan di danau ini? Para ahli masih belum sepenuhnya memahami fenomena ini. Beberapa pakar berpendapat bahwa Danau Laut Tinggal adalah danau vulkanik, dan bukti kuat untuk mendukung argumen ini adalah adanya kandungan sulfur dalam air danau yang berbahaya bagi tubuh.

Selain itu, sumber mata air panas di kaki gunung membuktikan bahwa aktivitas vulkanik ada di dalam perut gunung. Bagi para pendaki dan petualang yang tertantang untuk berkemah di tepi danau ini, jangan khawatir akan kekurangan air bersih karena ada aliran sungai kecil yang mengalir ke dalam danau.

3. Keindahan Malam yang Memukau

Pada malam hari, ketika cuaca cerah, pengunjung dapat menyaksikan keajaiban alam lainnya di Danau Laut Tinggal. Langit malam di atas danau ini dihiasi oleh gemerlap bintang-bintang yang menciptakan pemandangan yang memukau.

Keindahan ini pertama kali terungkap melalui media internet oleh organisasi MAPALA dari beberapa universitas terkemuka di Sumatera Barat dan melalui video penelitian yang dibuat oleh dua peneliti asal Jerman, Dr. Renata Rabenstern dan Herwig Zahorka, yang membagikan pengalaman mereka di YouTube. Danau ini berjarak sekitar 20 kilometer dari Jorong Bukit Melintang atau sekitar 37 kilometer dari ibukota Kecamatan Sungai Aur.

 

BACA JUGA:Kabupaten Pasaman Barat di Sumatera Barat: Potensi Wilayah Administrasi dan Sumber Daya Alam

BACA JUGA:9 Fakta Menarik dari Kabupaten Pasaman Barat di Provinsi Sumbar

4. Eksplorasi ke Ketinggian Lain

Selain Danau Laut Tinggal, ada tempat wisata lain yang tak kalah menakjubkan di kawasan Nagari Sungai Aua. Salah satunya adalah Danau Laut Tinggal yang terletak di ketinggian sekitar 1900 meter di atas permukaan laut.

Danau ini juga dikelilingi oleh dua gunung, Gunung Bendera dan Gunung Melintang. Menurut cerita setempat, danau ini dinamai "Laut Tinggal" karena pernah terjadi peristiwa tertinggalnya air laut di kawasan ini. Warna air danau yang biru toska mengingatkan pada air laut di tepi pantai dengan pasir putih.

5. Pesona Alam yang Tak Terbandingkan

Kawasan Nagari Sungai Aua dengan Danau Laut Tinggal dan Danau Laut Tinggal lainnya adalah saksi bisu dari keajaiban alam yang begitu tak terbandingkan. Dikelilingi oleh pegunungan yang menjulang, danau-danau ini menawarkan pengalaman yang luar biasa kepada siapa pun yang berani menjelajahi keindahan tersembunyi Sumatera Barat ini.

6. Mengungkap Lebih Banyak Misteri

Dalam penjelajahan mendalam ke dalam danau ini, mungkin akan ada lebih banyak misteri yang terungkap. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami mengapa air danau memiliki sifat-sifat yang sangat berbeda dan apa yang mungkin terjadi di dalam gunung-gunung yang mengapitnya. Mungkin suatu saat nanti, Danau Laut Tinggal akan memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini.

 

Sumber: