Kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah: Eksplorasi Topografi Hingga Keberagaman Budaya

Dengan berbagai penguasa, termasuk Kiai ngabei Djaija Kesuma dan Haji Abdol Rachman, serta pembukaan pelabuhan pada tahun 1859, Kotawaringin Timur semakin mengukuhkan posisinya sebagai bagian penting dalam sejarah Kalimantan Tengah.

Geografi Kotawaringin Timur: Antara Garis Bujur dan Lintang

Dengan luas 16.496 km², Kotawaringin Timur terdiri dari 17 kecamatan, 132 desa, dan 12 kelurahan. 

Terletak di antara 111°0’50” - 113°0’46” BT dan 0°23’14”- 3°32’54” LS, kabupaten ini menawarkan keindahan geografis yang unik, memukau setiap mata yang melihatnya.

Hidrologi Kotawaringin Timur: Mengenal Sungai-Sungai yang Membentang

Hidrologi Kotawaringin Timur didominasi oleh sungai-sungai besar yang menjadi prasarana perhubungan dan sebagian kecil untuk pertanian. 

BACA JUGA:Kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah: Eksplorasi Keindahan dan Potensi

BACA JUGA:Eksplorasi Keindahan dan Kekayaan Katingan Provinsi Kalimantan Tengah

Sungai-sungai seperti Mentaya, Cempaga, Sampit, Tualan, Kuayan, Kalang, dan Seranau menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Kotawaringin Timur, dengan panjang dan lebar yang mengesankan.

Iklim Kotawaringin Timur: Faktor Penting dalam Produksi dan Kehidupan Sehari-Hari

Iklim Kotawaringin Timur menjadi salah satu faktor pendukung keberhasilan produksi. 

Dengan suhu rata-rata bulanan berkisar antara 27 °C – 35 °C, dan curah hujan yang bervariasi, mulai dari 12 mm hingga 790 mm per bulan, Kabupaten Kotawaringin Timur memberikan kondisi yang mendukung bagi pertanian dan kehidupan sehari-hari masyarakat.

BACA JUGA:Tantangan Kemiskinan di Provinsi Kalimantan Tengah: Analisis Mendalam 4 Daerah Penduduk Miskin Terbanyak

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah di Provinsi Kalimantan Tengah: Terwujudnya Kabupaten Kotawaringin Utara

Perekonomian dan Potensi Daerah: Menelusuri Peluang di Kotawaringin Timur

Sumber: