Telkomsel dan Productive+: Membuka Peluang Baru untuk Wirausaha Disabilitas

Telkomsel dan Productive+: Membuka Peluang Baru untuk Wirausaha Disabilitas

Telkomsel dan Productive+: Membuka Peluang Baru untuk Wirausaha Disabilitas--

JAKARTA, PALPOS.IDTelkomsel, sebagai agen perubahan sosial melalui pemanfaatan teknologi, kembali mengukuhkan komitmennya sebagai enabler dampak sosial positif dengan menggandeng platform forum digital, Productive+.

Kolaborasi ini diwujudkan melalui dukungan terhadap program #InkubatorDigitalDisabilitas, yang bertujuan memajukan wirausaha penyandang disabilitas.

Kemitraan ini, yang berlangsung hingga Desember 2023, merupakan bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) Telkomsel, sekaligus implementasi prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) perusahaan.

Fokusnya adalah memberikan fasilitas sarana usaha, informasi permodalan, dan pelatihan bisnis digital kepada para wirausaha disabilitas.

BACA JUGA:10 Km dari Bogor, Ada Air Terjun Leuwi Hejo, Surga Tersembunyi di Gunung Cipancar Sentul

Tujuan utama adalah meningkatkan pengetahuan bisnis mereka, memperluas akses permodalan, dan mendukung produktivitas secara digital.

Saki Hamsat Bramono, Vice President Corporate Communications and Social Responsibility Telkomsel, menyatakan, “Telkomsel berkomitmen mendukung kesetaraan bagi teman disabilitas dalam dunia usaha.

Kolaborasi dengan Productive+ menjadi langkah strategis untuk membuka peluang dan memperkuat kapabilitas wirausaha disabilitas, sesuai dengan semangat gotong royong Indonesia.

Dukungan ini juga sejalan dengan komitmen Telkomsel dalam mendorong ekosistem ekonomi digital yang inklusif, mencerminkan prinsip ESG perusahaan.”

BACA JUGA:Ke Pantai Yuk! Camping Seru di Keindahan Tersembunyi Pantai Watu Kodok, Gunung Kidul

Angkie Yudistia, Inisiator program #InkubatorDigitalDisabilitas dan pendiri Productive+, menambahkan, “Kolaborasi ini merupakan langkah positif menuju iklim ekonomi yang lebih inklusif dan ramah disabilitas.

Dukungan dari Telkomsel, terutama dalam bentuk pelatihan, akses modal, dan pendampingan usaha, akan memberikan dampak signifikan bagi teman disabilitas yang ingin berkembang sebagai pelaku usaha.”

Program ini, berlangsung mulai 6 November hingga 18 Desember 2023, melibatkan beragam aktivitas.

Ini termasuk pemberian hibah dan pinjaman dengan bagi hasil ringan untuk mendorong potensi wirausaha, modal usaha bertahap, pendampingan usaha, dan paket pelatihan kewirausahaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: