Desa Wisata Danau Mas: Menggairahkan Perekonomian dan Pariwisata di Kabupaten Muara Enim

Desa Wisata Danau Mas: Menggairahkan Perekonomian dan Pariwisata di Kabupaten Muara Enim

Usulan Pemekaran Kabupaten Muara Enim: Potret Pembentukan Daerah Otonomi Baru di Sumatera Selatan.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

Salah satu keunikan yang ditawarkan oleh Danau Mas adalah pengalaman ikan terapi. 

Pengelola, Rian Hardianto SE., mengajak pengunjung untuk mencoba pengalaman unik ini di sekitar danau yang mudah dijangkau, hanya 18 km atau 20 menit perjalanan dari pusat kota Muara Enim.

Dukungan Penuh dari Pemerintah Pusat

Pengelola Danau Mas, Rian Hardianto SE., menyatakan bahwa pembangunan desa wisata ini mendukung kebijakan pemerintah pusat dalam percepatan pengembangan destinasi pariwisata prioritas. 

Pengembangan desa wisata diharapkan dapat menjadi pendorong utama dalam pembangunan dan perekonomian masyarakat setempat.

BACA JUGA:Puncak Antusiasme: TWA Puntikayu Palembang Jadi Destinasi Wisata Andalan di Musim Liburan

BACA JUGA:Kabupaten Soppeng Provinsi Sulawesi Selatan Mempersembahkan Pesona Destinasi Wisata Alam yang Menakjubkan

Tantangan dan Harapan

Meskipun Danau Mas telah menarik minat banyak pengunjung, masih ada tantangan yang perlu diatasi. 

Tahap pembangunan masih membutuhkan dukungan dari pemerintah dan perusahaan, terutama dalam pembangunan akses jalan di sekitar danau agar dapat dijangkau oleh kendaraan bermotor.

Rian Hardianto SE. juga mengungkapkan kebutuhan akan fasilitas tambahan seperti musala dan taman di sekitar Danau Mas.

Meskipun begitu, respons masyarakat sangat positif, dan mereka berharap bahwa Danau Mas akan menjadi kebanggaan Desa Ujan Mas Baru dan meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PAD), mendukung semboyan Kepala Desa Samsir, "Maju Desanya Sejahtera Rakyatnya".

BACA JUGA:WISATA BARU! Hanya dengan Rp 20 Ribu, Sudah Bisa Naik Kincir Ria Terbesar di Palembang, Sumatera Selatan

BACA JUGA:Kabupaten Ketapang Surga Wisata Alam di Kalimantan Barat

Dampak Positif Terhadap Masyarakat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: