Provinsi Cirebon Raya: Sebuah Perjuangan Masyarakat dan Tokoh Terkemuka untuk Otonomi Baru
Provinsi Cirebon Raya Pemekaran Jawa Barat: Sebuah Perjuangan Masyarakat dan Tokoh Terkemuka untuk Otonomi Baru.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id
JAWA BARAT, PALPOS.ID - Provinsi Cirebon Raya: Sebuah Perjuangan Masyarakat dan Tokoh Terkemuka untuk Otonomi Baru.
Wacana pembentukan Provinsi Cirebon terus menggeliat meskipun mendapat berbagai pandangan pro dan kontra.
Masyarakat dan sejumlah tokoh terkemuka mendukung ide pemekaran ini dengan alasan pemerataan pembangunan dan argumentasi sejarah yang kuat, termasuk referensi kepada masa lalu Kerajaan Cirebon.
Meskipun moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB) masih berlaku, 81 persen warga setempat mendukung pembentukan Provinsi Cirebon yang akan memisahkan diri dari Jawa Barat.
BACA JUGA:Pemekaran Kabupaten Cirebon Timur di Provinsi Jawa Barat Antara Wacana dan Realitas
Inisiatif ini bukan berasal dari pemerintah, melainkan dari dorongan masyarakat dan tokoh terkemuka setempat.
Dukungan Masyarakat dan Tokoh Terkemuka
81 persen warga Cirebon secara tegas menyatakan dukungan mereka terhadap pembentukan Provinsi Cirebon.
Alasan utamanya adalah untuk mencapai pemerataan pembangunan dan mengakomodasi sejarah masa lalu Kerajaan Cirebon.
Menariknya, dukungan ini tidak hanya datang dari kalangan masyarakat biasa, tetapi juga dari sejumlah tokoh terkemuka seperti Sultan Sepuh XIV, PRA Arif Natadiningrat, dan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Rokhmin Dahuri.
BACA JUGA:Wacana Pemekaran Kabupaten Cirebon Timur dan Provinsi Cirebon: Asa Baru Otonomi di Jawa Barat
Asal Usul Usulan Pembentukan Provinsi Cirebon
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: