Dikader XXXII, Mapala Brimpals Revitalisasi 99 Asmaul Husna Disepanjang Jalur Pendakian Dempo

Dikader XXXII, Mapala Brimpals Revitalisasi 99 Asmaul Husna Disepanjang Jalur Pendakian Dempo

Dikader XXXII, Mapala Brimpals Revitalisasi 99 Asmaul Husna Disepanjang Jalur Pendakian Dempo--

Lebih lanjut, Muhammad Gian mengimbau kepada masyarakat yang hendak mendaki Gunung Dempo agar selalu menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan. 

"Mari kita jaga kelestarian lingkungan kita, salam lestari," tutupnya.

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Lakukan Pembinaan Program Desa atau Kelurahan Sadar Hukum di Pagaralam

BACA JUGA:Dapur Lapas Pagaralam kembali raih sertifikat laik hygiene dari Dinas Kesehatan

Sementara itu, Roy Riady SH MH, Kepala Kejaksaan Negeri (kajari) Prabumulih yang juga merupakan penasehat Brimpals FH-UMP, memberikan apresiasi atas kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa pencinta alam tersebut. 

"Kami sangat mengapresiasi adek-adek kita ini, yang telah melakukan revitalisasi plang Asmaul Husna di jalur pendakian Gunung Dempo. 

Semoga apa yang dilakukan tersebut dapat bermanfaat bagi para pendaki," kata Roy Riady yang akrab disapa dengan panggilan Mang Oy ini.

Dikatakannya, kegiatan ini bukan hanya sekadar mengganti plang yang rusak, namun juga sebagai bentuk kepedulian dan kontribusi para mahasiswa terhadap kelestarian lingkungan dan juga upaya untuk memperkokoh spiritualitas dalam kegiatan pendakian.

BACA JUGA:Tahun 2024, Ini Target Kajari Prabumulih

BACA JUGA:Resmikan Kantor Kejari Prabumulih, Kajati Sumsel Imbau Jaksa Tingkatkan Kinerja

Revitalisasi plang Asmaul Husna juga menjadi bagian penting dalam meningkatkan kesadaran akan keagungan pencipta dan menjaga kebersihan lingkungan alam sekitar.

Masih kata Roy Riady, pendakian Gunung Dempo adalah salah satu destinasi favorit bagi para pendaki di Sumatera Selatan. 

Dengan revitalisasi plang Asmaul Husna, diharapkan para pendaki akan semakin terinspirasi untuk menjaga kelestarian alam dan menghargai keagungan penciptaan. 

Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya berdampak positif secara fisik, tetapi juga spiritual dan edukatif bagi para pendaki. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: