Tekan Angka Stunting, Inflasi dan Kemiskinan Ekstrim, Disnaker Prabumulih Gelar Pelatihan Khusus

Tekan Angka Stunting, Inflasi dan Kemiskinan Ekstrim, Disnaker Prabumulih Gelar Pelatihan Khusus

Tekan Angka Stunting, Inflasi dan Kemiskinan Ekstrim, Disnaker Prabumulih Gelar Pelatihan Khusus-Foto: PRABU/PALPOS.ID-

PRABUMULIH, PALPOS.ID - Dalam upaya menurunkan angka stunting, inflasi, serta kemiskinan ekstrim di kota Prabumulih, 

Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Prabumulih berencana melaksanakan pelatihan khusus bagi keluarga stunting dan orang dengan disabilitas

Kepala Disnaker Prabumulih, H Sanjay Yunus SH MHum, mengatakan bahwa pelatihan tersebut akan fokus pada pembuatan roti dan kue bagi orang tua penderita stunting, serta pelatihan menjahit bagi individu dengan disabilitas. 

"Setelah mengikuti pelatihan, mereka akan mendapatkan sertifikat dan peralatan untuk membuka usaha sendiri. 

BACA JUGA:Panen Lele, Pj Wako Prabumulih: Pemerintah Bakal Beri Bantuan Mesin Pembuat Pakan Ikan

BACA JUGA:Sukses kembalikan Kerugiaan Keuangan Negara Rp3,747 Miliar, Kejari Prabumulih Dapat Penghargaan dari Pj Wako

Hal ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas mereka," ungkap Sanjay ketika dibincangi di ruang kerjanya, Selasa 20 Februari 2024.

Selain memberikan pelatihan sambung Sanjay, disnaker Prabumulih juga memberikan bantuan berupa oven, mikser, satu set alat pembuat kue, dan alat jahit kepada keluarga stunting dan individu dengan disabilitas. 

“Dengan bantuan ini, diharapkan mereka dapat mandiri dan lebih aktif dalam berusaha,” tuturnya.

Sanjay menambahkan bahwa program ini juga diharapkan dapat membantu menekan angka inflasi. 

BACA JUGA:Tetapkan Tersangka dan Tahan Direktur CV BT, Kejari Prabumulih Bidik Tersangka Lain

BACA JUGA:Diseruduk ‘Ular Besi’ 2 Pemuda di Prabumulih Meregang Nyawa di Tempat

Bagi keluarga stunting yang sebelumnya hanya bekerja serabutan, bantuan ini akan memberikan mereka kesempatan untuk lebih mandiri dan produktif.

Ketika ditanya berapa banyak keluarga stunting dan penyandang disabilitas yang akan diikutkan dalam program tersebut, 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: