TNI AU Akan Tambah Dua Skuadron Drone di Tarakan dan Malang

NASIONAL, PALPOS.ID-TNI Angkatan Udara (AU) siap melangkah ke depan dengan penambahan dua skuadron pesawat nirawak (drone) di dua lokasi strategis, yaitu Tarakan, Kalimantan Utara, dan Malang, Jawa Timur.

Keputusan ini membawa Indonesia menuju posisi yang lebih kuat dalam hal pertahanan udara.

Menurut Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara, Marsma TNI R. Agung Sasongkojati, langkah ini merupakan bagian dari strategi untuk meningkatkan kehadiran dan kesiapan militer Indonesia di berbagai wilayah.

BACA JUGA:Rusia Pamerkan Hasil Tangkapan Mereka IFV Bradley AS di Ukraina

BACA JUGA:Medium Tank Harimau Buatan Pindad Dilengkapi Teknologi Terkini

Dengan penambahan dua skuadron ini, total skuadron drone

Indonesia akan mencapai empat, menandai langkah besar dalam memperkuat keamanan nasional.

Pada pertemuan di Gedung Puri Ardhya Garini, Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Agung menjelaskan bahwa kedua skuadron baru ini akan diisi dengan pesawat drone ANKA yang merupakan hasil pembelian dari Turki.

BACA JUGA:Medium Tank Harimau Buatan Pindad Dilengkapi Teknologi Terkini

BACA JUGA:Walaupun Tangguh Di Udara Jet Tempur Sukhoi Su 27 dan Su 30 Indonesia Perlu di Upgread Lagi

"ANKA dan CH-4 akan menjadi tulang punggung dari skuadron ini," ujarnya dengan optimisme.

Sebelumnya, pada tanggal 3 Februari 2023, Kementerian Pertahanan RI dan Turkish Aerospace telah meneken kerja sama pembelian 12 unit ANKA, dengan nilai kontrak mencapai 300 juta dolar AS atau sekitar Rp4,5 triliun.

Program tersebut juga mencakup berbagai program pelatihan, alih teknologi, serta dukungan untuk integrasi logistik, peralatan uji darat, simulator penerbangan, infrastruktur hanggar, dan masa garansi yang signifikan.

BACA JUGA:Mengubah Paradigma: Indonesia sebagai Pemain Utama dalam Industri Pertahanan ASEAN

Sumber: