Kabupaten Musi Rawas Bersiap Menentukan Nasibnya di Tengah Wacana Otonomi Baru di Sumatera Selatan

Sebuah komentar dari akun Instagram @pagaralamterkini menyuarakan ketidaksetujuan tersebut, "Gak nyambung Sumsel Barat," tulisnya. 

Sementara itu, akun @renaldy.akb*** menambahkan, "Lemaklah Sumatera Barat Daya kepalangan, ame nak sesuai, lah selatan mangke barat, luk mane tu."

BACA JUGA:Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan: Dihadapkan dengan Pilihan Bergabung Provinsi Baru

BACA JUGA:Wacana Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Kota Lubuklinggau Dalam Dilema

Protes serupa juga disampaikan oleh akun @*rutlazuard, "yang ngajuke name Sumselbar ni bute arah, dek tahu mbace peta".

Namun, netizen juga memberikan solusi alternatif terhadap masalah ini.

Ada yang mengusulkan nama Provinsi Sumatera Tengah atau Provinsi Musi sebagai alternatif yang lebih konsisten. 

"Lebih cocok Sumatera Tengah (Sumteng)," ujar akun @febrlugiant, sementara akun @gilang**ilbert menambahkan, "mungkin lebih baik Provinsi Sumatera Tengah atau Provinsi Musi".

BACA JUGA:Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan di Persimpangan Jalan: Provinsi Sumselbar atau Provinsi OKE?

BACA JUGA:Provinsi Sumselbar Alternatif Terbaik Pemekaran Provinsi Sumatera Selatan

Diskusi mengenai nama dan arah ke depan Kabupaten Musi Rawas terus berlanjut. 

Dengan berbagai pendapat dan argumen yang dikemukakan, proses pengambilan keputusan menjadi semakin rumit. 

Namun, satu hal yang pasti, nasib Kabupaten Musi Rawas akan turut memengaruhi dinamika politik dan perkembangan wilayah di Provinsi Sumatera Selatan.

Rencana Pemekaran Wilayah Provinsi Sumatera Selatan: Langkah Bersejarah Perjuangan Otonomi Baru.

BACA JUGA:Bupati Ogan Ilir Ajak Stakeholder Diskusikan Rencana Pembangunan Tahun 2025

Sumber: