Rusia Menghidupkan Kembali Pesawat Tempur Era Perang Dingin untuk Perang Modern

Rusia Menghidupkan Kembali Pesawat Tempur Era Perang Dingin untuk Perang Modern

--

BACA JUGA:PT PAL Indonesia Membangun Fasilitas Terbaru untuk Produksi Kapal Selam

BACA JUGA:Program ‘PPA Frigate’ Fincantieri untuk Indonesia Sebuah Tonggak Penting dalam Kerjasama Pertahanan

Mengganti mesin lama dengan mesin turbofan modern yang menawarkan rasio dorong terhadap bobot yang lebih tinggi, konsumsi bahan bakar yang lebih rendah, dan keandalan yang ditingkatkan harus dipertimbangkan.

Selain itu, memodernisasi kerangka pesawat untuk mengurangi hambatan dan meningkatkan kemampuan manuver, serupa dengan peningkatan pada MiG-23ML, akan meningkatkan kinerja tempur MiG-23 dan MiG-27 secara keseluruhan.

Meningkatkan perlindungan pilot melalui peningkatan lapis baja dan menggabungkan tangki bahan bakar tahan api dengan sistem injeksi gas inert juga dapat meningkatkan kemampuan bertahan pesawat dalam situasi pertempuran.

BACA JUGA:Kapal Selam Scorpène Evolved Sudah Sesuai Standar TNI AL yang Mampu Bermanuver Lincah di Bawah Laut

BACA JUGA:Mengubah Permainan Perang Udara: Su-30MKI India Diperkuat dengan Cat Penyerap Radar

Dibandingkan dengan pesawat Rusia kontemporer seperti Su-34 dan Su-57, MiG-23 dan MiG-27 yang dimodernisasi mungkin akan menyederhanakan prosedur pemeliharaan dengan desain modular dan memperkenalkan solusi manajemen siklus hidup untuk operasi dan dukungan yang lebih hemat biaya.

Kembalinya jet tempur era Perang Dingin ini mengawali babak baru dalam pengembangan militer, menggabungkan rasa nostalgia akan masa lalu dengan teknologi canggih untuk masa depan pertempuran udara.***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: