Komitmen Produksi dan Sajikan Makanan Sehat, Dapur Lapas Merah Mata Miliki Sertifikat Halal dan Laik Hygiene

 Komitmen Produksi dan Sajikan Makanan Sehat, Dapur Lapas Merah Mata Miliki Sertifikat Halal dan Laik Hygiene

--

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Lakukan Optimalisasi Sistem Pelaporan dan Pembaruan Legalitas PPNS

Veri Johannes menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk memenuhi standar tersebut. "Kami melakukan pelatihan dan sosialisasi kepada seluruh petugas dapur dan warga binaan yang terlibat dalam pengolahan makanan. Kami juga memastikan bahwa semua bahan makanan yang digunakan adalah halal dan berkualitas tinggi," jelasnya.

Selain itu, Lapas Kelas I Palembang juga melakukan kontrol rutin terhadap kebersihan dapur dan alat-alat yang digunakan.

Inspeksi dilakukan secara berkala untuk memastikan bahwa semua prosedur kebersihan dijalankan dengan baik.

BACA JUGA: Ratusan Pegawai Kemenkumham Sumsel Ikuti Jalan Santai di Jakabaring Sport City

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Fasilitasi Pendaftaran Kekayaan Intelektual di Kadin Sumsel Expo 2024

"Kami juga bekerja sama dengan dinas kesehatan setempat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan rutin bagi petugas dapur dan warga binaan yang terlibat. Ini semua dilakukan untuk memastikan bahwa makanan yang disajikan benar-benar sehat dan layak konsumsi," tambah Veri.

Penerapan standar halal dan laik hygiene di Dapur Lapas Kelas I Palembang memiliki dampak positif bagi warga binaan.

Salah seorang warga binaan yang bekerja di dapur, sebut saja Andi, mengaku bahwa dirinya merasa lebih bangga dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya.

BACA JUGA: Kanwil Kemenkumham Sumsel Ajak Seluruh UPT Sumsel Tingkatkan Akuntabilitas Kinerja Melalui Penyusunan SAKIP

BACA JUGA: Resmi, Sigit Setiawan Gantikan Filianto Akbar Sebagai Kadiv Keimigrasian Kemenkumham Sumsel

"Saya merasa senang bisa bekerja di dapur yang sudah bersertifikat halal dan laik hygiene. Ini membuat saya lebih termotivasi untuk menjaga kebersihan dan kualitas makanan yang kami sajikan," kata Andi.

Andi juga mengungkapkan bahwa dengan adanya jadwal menu yang berbeda setiap harinya, warga binaan merasa tidak bosan dan selalu menantikan waktu makan. "Kami merasa lebih dihargai karena mendapatkan makanan yang variatif dan enak. Ini sangat membantu kami dalam menjalani masa hukuman dengan lebih baik," tambahnya.

Dengan diraihnya sertifikat halal dan laik hygiene, Lapas Kelas I Palembang berharap dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada warga binaan. Veri Johannes menyatakan bahwa pihaknya tidak akan berhenti sampai di sini.

BACA JUGA: Kanwil Kemenkumham Sumsel Masifkan Penyuluhan Hukum Tentang Bahaya Judi Online

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: