Kemenkumham Sumsel Hadiri Penutupan dan Simulasi Kegiatan Pelatihan Pencegahan Karhutla di Sumsel

INFORIAL, PALPOS.ID.-Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan hari ini menggelar acara penutupan dan simulasi kegiatan pelatihan pencegahan karhutla di Area Shooting Range Jakabaring, Palembang.

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan, A. Rahmat Wibowo, yang secara resmi menutup acara tersebut.

Acara yang dihadiri oleh Kepala Bidang Hukum Kemenkumham Sumsel, Misnan, ini menjadi momentum penting dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan, kebun, dan lahan (karhutla) di wilayah ini.

BACA JUGA: Raih WTP 15 Kali, Kemenkumham Sumsel Dukung Pengelolaan Keungan yang Transparan dan Akuntabel

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Dorong Potensi Kekayaan Intelektual Komunal di Daerah

Dalam sambutannya, Kapolda Sumsel, A. Rahmat Wibowo, menegaskan komitmen jajarannya dalam menjaga keamanan selama Pilkada Serentak dan mengatasi potensi bahaya karhutla yang sering terjadi di Sumatera Selatan.

Kapolda A. Rahmat Wibowo menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara pihak kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam upaya mencegah serta mengatasi karhutla.

Dalam pidatonya, beliau menekankan bahwa pengamanan Pilkada Serentak menjadi prioritas utama, seiring dengan upaya bersama untuk mengurangi risiko kebakaran hutan dan lahan yang sering terjadi di daerah ini.

BACA JUGA: Kemenkumham Sumsel Hadiri Penutupan dan Simulasi Kegiatan Pelatihan Pencegahan Karhutla di Provinsi Sumatera

BACA JUGA: Divisi Keimigrasian Kemenkumham Sumsel Perkuat Sinergi Guna Lindungi Pekerja Migran Indonesia

"Saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif di Sumatera Selatan. Kita harus bersatu untuk menghadapi tantangan ini dan mengimplementasikan strategi pencegahan yang lebih efektif," ujar Kapolda A. Rahmat Wibowo.

Dr. Ilham Djaya, Kakanwil Kemenkumham Sumsel, juga mengungkapkan pandangannya terhadap situasi karhutla di wilayah ini.

Menurutnya, Provinsi Sumsel merupakan salah satu daerah yang rawan terhadap kebakaran hutan dan lahan, seperti yang diungkapkan dalam rakor antikarhutla di Jakarta pada bulan Maret lalu oleh Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto.

BACA JUGA:Kanwil Kemenkumham Sumsel Gelar Seleksi Kemampuan Dasar Catar Poltekip dan Poltekim Tahun 2024

Sumber: