Prabowo Subianto Menyindir PDIP yang Merasa Ditinggalkan Partai Lain: "Siapa yang Meninggalkan Siapa?"

Prabowo Subianto Menyindir PDIP yang Merasa Ditinggalkan Partai Lain:

Prabowo Subianto Menyindir PDIP yang Merasa Ditinggalkan Partai Lain: "Siapa yang Meninggalkan Siapa?".-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

Megawati juga menyinggung secara khusus koalisi KIM Plus yang mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dalam Pilpres 2024. 

"Yang lain apa namanya? KIM Plus. Nek Plus tuh plus-nya opo iku?" tanya Megawati dengan nada bertanya yang seolah mengandung kekhawatiran terhadap kekuatan koalisi tersebut.

Sebagai informasi, KIM Plus adalah sebuah koalisi besar yang terdiri dari berbagai partai politik, termasuk yang sebelumnya dianggap tidak sejalan dengan PDIP. 

BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis Menjadi Fokus Dewan Pakar TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming

BACA JUGA:Benarkah Hercules Bakal Jadi Menteri Pertahanan Kabinet Prabowo-Gibran? Ini Faktanya

Koalisi ini terbentuk sebagai dukungan terhadap pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming yang menjadi kandidat dalam Pilpres 2024. 

Pembentukan koalisi ini dianggap sebagai langkah strategis untuk menggalang kekuatan politik yang lebih besar, yang akhirnya menimbulkan kekhawatiran di kubu PDIP.

Megawati kemudian mengingatkan kadernya bahwa setiap warga negara memiliki hak yang sama di mata hukum dan bahwa Pemilu langsung bertujuan agar rakyat menjadi hakim tertinggi dalam memilih pemimpin. 

"Kita semua punya hak yang sama. Jangan sampai kita terpecah hanya karena perbedaan pandangan politik," tegas Megawati.

BACA JUGA:Pemilih Prabowo-Gibran Lebih Memilih Herman Deru: Analisis Statistik dari Pilkada Sumatera Selatan

BACA JUGA: Kabar Hoaks Tentang Pernikahan Sofiatun Gudono dan Prabowo Subianto: Hati-hati Terhadap Informasi Palsu!

Nasdem Bergabung dengan Pemerintahan Prabowo-Gibran

Di sisi lain, Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Partai NasDem, yang sebelumnya menjadi lawan politiknya dalam Pilpres 2024, akan bergabung dengan pemerintahannya. 

Hal ini disampaikan Prabowo usai pertemuannya dengan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, di kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Kamis, 15 Agustus 2024.

Prabowo menyatakan bahwa meskipun dalam Pilpres 2024 kemarin dirinya tidak sejalan dengan NasDem, namun kini saatnya untuk bekerja sama demi kemajuan Indonesia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: